Menu

Mode Gelap
Tim PPK Ormawa Hima PAI UM Bandung Menuju Abdidaya Nasional 2023 Unisa Bandung Jadi Tuan Rumah Munas Aslama PTMA Rumah Sakit Muhammadiyah Jangan Merasa Aman di Zona Nyaman UM Bandung dan IPG Kampus Perlis Lakukan Pertemuan Kerja Sama, Salah Satunya Soal Penelitian Agar Siap Terjun ke Masyarakat, Mahasiswa PAI UM Bandung Dibekali Ilmu dan Tata Cara Pemulasaraan Jenazah

Gerak WIB

IPM SMP Muhammadiyah 4 Kebomas Gembleng Latsar Kepemimpinan


 Para peserta LDKS saat giat bersama. (Foto: Erna Hidayati) Perbesar

Para peserta LDKS saat giat bersama. (Foto: Erna Hidayati)

GIRImu.com — Pengurus baru Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMP Muhammadiyah 4 (Spemupat) Kebomas, Gresik mengikuti gemblengan khusus dalam Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS). Pelatihan selama dua hari ini dihelat di komplek perguruan Giri ini, Jumat-Sabtu (19-20/11/2021).

Kegiatan ini diawali dengan pembukaan, Jumat (19/11/2021), yang dihadiri oleh peserta LDKS (pengurus IPM baru) dan pengurus lama yang berjumlah sekitar 30 siswa. Hadir juga dalam prosesi pembukaan itu, kepala sekolah dan dewan guru Spemupat. LDKS merupakan pembekalan khusus yang diberikan kepada pengurus IPM sebagai bekal sebelum menjalankan roda organisasi.

Usai prosesi pembukaan, materi pertama disampaikan perwakilan IPM Cabang Kebomas, yakni Roisyah Zulianti dengan teema seputar kepimpinan. Roisyah menjelaskan, seorang pemimpin itu berbeda dengan bos. Seorang pemimpin, katanya, harus bisa memotivasi dan mengajak anggotanya untuk mencapai tujuan organisasinya, bukan hanya menyuruh-nyuruh saja.

Setelah mendapat materi pertama, peserta melakukan salat Maghrib secara berjamaag dan dilanjutkan dengan pengajian. Pembekalan khusus dilanjutkan dengan materi dari IPM Daerah Kabupaten Gresik, Azlan. Dipaparkan, seorang pemimpin harus memiliki sifat-sifat kepemimpinan. Apa saja sifat-sifat yang ia maksudkan?

“Di antaranya, berkata jujur, bisa menyimpan rahasia, menepati janji, mau memberikan nasihat atau saling mengingatkan, dan yang terakhir dapat menunaikan amanah,” jelasnya.

Materi kedua berakhir hingga Jumat malam. Usai istirahat (tidur), peserta LDKS harus mengikuti salat Tahajud di masjid dan dilanjutkan salat subuh berjamaah. Paginya mereka berolah raga bersama di lapangan setelah sarapan pagi kemudian bersih-bersih dan mandi pagi.

Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Mahbub Junaidi, berharap anggota IPM yang baru atau para peserta LDKS ini mampu membuat dan melaksanakan program-program yang berorientasi pada kepentingan sosial dan pelestarian lingkungan. Hal itu dimaksudkan agar IPM memberikan kontribusi positif, tidak saja kepada dirinya dan lingkungan sekolah, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. (ern)

Kontributor: Erna Hidayati, SMP Muhammadiyah 4 Kebomas, Gresik.

Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

IMMawati Gresik Kampanyekan Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

28 November 2023 - 16:33 WIB

Bantuan Lazismu Jatim Untuk Palestina Diberangkatkan Dengan Kapal dr Radjiman Wedyodiningrat

27 November 2023 - 11:38 WIB

Caleg Kader-mu Kumpul di GDM, Siap Besarkan Muhammadiyah

13 November 2023 - 15:04 WIB

Perkuat Kualitas Kader, IMM Komisariat Teknokrat UMG Gelar Pelatihan Bidang

21 August 2023 - 07:58 WIB

Menumbuhkan Semangat Intelektual, IMM Gresik Gelar Madrasah Profetik

17 August 2023 - 01:48 WIB

Ini 4 Program Prioritas MPKSDI Pusat

27 July 2023 - 21:03 WIB

Trending di Gerak