Menu

Mode Gelap
Peran Perguruan Tinggi Tingkatkan Skill Mahasiswa, Begini Tanggapan Wamen Ketenagakerjaan 6 Langkah Strategi Sukses Pemasaran Produk Eiger Adventure yang Kudu Diteladani UMKM Menyoal Rencana BNPT Kontrol Rumah Ibadah Tiga Pesan Penting Ketua PP Muhammadiyah Untuk Ribuan Mahasiswa Baru UM Bandung Universitas Muhammadiyah Bandung Kukuhkan 1.700 Mahasiswa Baru

Gerak WIB

Muhammadiyah Kerahkan Relawan Ke Sumbar Bantu Penyintas Gempa


 Muhammadiyah Kerahkan Relawan Ke Sumbar Bantu Penyintas Gempa Perbesar

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah merespon gempa berkekuatan 6,1 magnitudo melanda Sumatera Barat, Jum’at (25/02).

Berdasarkan keterangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), gempa yang berpusat di 17 km Timur Laut Pasaman Barat dengan kedalaman 10 km tersebut sampai Jum’at malam menimbulkan korban jiwa 7 orang dan 85 orang luka-luka.

Ketua MDMC PP Muhammadiyah, Budi Setiawan melalui siaran persnya mengatakan pihaknya sudah menginstruksikan kepada MDMC Sumatera Barat untuk terus berkoordinasi dengan berbagai lembagai terkait.

“Jadi MDMC telah melakukan kesiapan dan terus memonitor, menugaskan personil MDMC Sumatera Barat untuk melakukan assesmen bekerja sama dengan lembaga – lembaga lain untuk bisa berkoordinasi dengan badan bencana daerah maupun nasional,” kata Budi Setiawan.

MDMC PP Muhammadiyah, menurut Budi Setiawan juga menugaskan MDMC Bengkulu dibawah komando Agus Widianto dan MDMC Sumatera Selatan dibawah komando Kuswanto untuk memberikan dukungan kepada MDMC Sumatera Barat.

“Keduanya kita harapkan segera bekerja sama mengkoordinasikan relawan-relawan yang akan terjun di wilayah Sumatera Barat, tentu setelah melakukan assesmen maupun kajian-kajian,” imbuhnya.

Budi Setiawan menambahkan, untuk mengkoordinir pergerakan para relawan tersebut dan melaksanakan asistensi, MDMC PP Muhammadiyah menunjuk Chairil Anam, personil Divisi Tanggap Darurat, Rehabilitasi dan Rekonstruksi (TDRR).

Kepada para relawan Muhammadiyah, Budi Setiawan tidak lupa mengingatkan untuk selalu berkoordinasi dan saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. “Semua tim yang akan berangkat tetap harus memegang teguh protokol kesehatan,” pungkasnya.

Di lokasi kejadian, relawan Muhammadiyah Pasaman Barat yang terdiri dari para personil MDMC, Lazismu dan Kokam Pemuda Muhammadiyah sudah melaksanakan respon membantu para penyintas gempa terutama di Nagari (Desa) Kajai, Kecamatan Talamau yang menjadi kawasan terdampak gempa paling parah.

Demikian disampaikan Ketua Pos Koordinasi Muhammadiyah Pasaman Barat, Abror Lisman dalam keterangannya saat dihubungi hari ini, Sabtu (26/02).

“Kemarin (Jum’at) kami juga menyalurkan bantuan berupa air minum, mie instan dan nasi bungkus. Sedangkan di posko utama kami memberikan bantuan berupa beras, minyak, telur dan mie instan,” kata Abror.

Menurutnya, Kantor Muhammadiyah Pasaman Barat saat ini sudah ditetapkan menjadi posko utama relawan Muhammadiyah (pos poordinasi) dalam melaksanakan respon membantu para penyintas gempa.

“Ada sebagian warga Kajai yang mengungsi di Kantor Muhammadiyah Pasaman Barat di Sukamenanti, Simpang Empat,” imbuh Abror.

Sementara itu, Lembaga Amal Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) juga merespon gempa di Pasaman Barat dengan melaksanakan penggalangan dana yang nantinya akan disalurkan kepada para penyintas gempa melalui MDMC. (Tim Media MDMC)

Artikel ini telah dibaca 29 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Eksplorasi Kampus dan Sambut Mahasiswa Baru, UMG Gelar Mataf 2023

16 September 2023 - 12:08 WIB

Muhammadiyah Desak Pemerintah Jamin dan Muliakan Hak-hak Masyarakat Pulau Rempang, Batam

14 September 2023 - 21:11 WIB

Mahasiswa KKN UMG Gelar Implementasi Alat Peraga di SMP Muh 7 Paciran Lamongan

23 August 2023 - 15:35 WIB

Perkuat Kualitas Kader, IMM Komisariat Teknokrat UMG Gelar Pelatihan Bidang

21 August 2023 - 07:58 WIB

PDM Gresik Usung Manajemen Satu Atap

20 August 2023 - 09:00 WIB

PDM Gresik Launching girimu.com di Raker 1

19 August 2023 - 15:19 WIB

Trending di Kabar