Menu

Mode Gelap
Tim PPK Ormawa Hima PAI UM Bandung Menuju Abdidaya Nasional 2023 Unisa Bandung Jadi Tuan Rumah Munas Aslama PTMA Rumah Sakit Muhammadiyah Jangan Merasa Aman di Zona Nyaman UM Bandung dan IPG Kampus Perlis Lakukan Pertemuan Kerja Sama, Salah Satunya Soal Penelitian Agar Siap Terjun ke Masyarakat, Mahasiswa PAI UM Bandung Dibekali Ilmu dan Tata Cara Pemulasaraan Jenazah

Muhammadiyah or id WIB

Peringatan Nuzulul Quran Niscayakan Kader Pemuda Muhammadiyah Berdimensi Bayani, Burhani, dan Irfani


 Peringatan Nuzulul Quran Niscayakan Kader Pemuda Muhammadiyah Berdimensi Bayani, Burhani, dan Irfani Perbesar

MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Menyambut momentum Nuzulul Quran, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah mengadakan pengajian daring bersama Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Tafsir, Senin (19/4).

Dalam sambutannya, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Cak Nanto mengajak seluruh kader anggota Pemuda Muhammadiyah untuk senantiasa bersyukur dan menggunakan momen Ramadan sebagai momen muhasabah guna meningkatkan kesalehan pribadi sekaligus kesalehan sosial.

“Tidak semua orang sampai di bulan Ramadan ini. Karena itu kita manfaatkan betul bulan Ramadan sebagai ikhtiar kita mendekatkan diri kita kepada Allah agar nilai-nilai Ramadan dan Islam bisa kita laksanakan dalam kehidupan kita sehari-hari,” tuturnya.

Lebih lanjut, Cak Nanto menyebut bahwa peringatan Nuzulul Quran menyimpan makna tersirat. Turunnya Alquran memandu peradaban manusia dengan semangat Iqra’ agar mampu menjadi umat terbaik sebagaimana ciri khairu ummah dalam Surat Ali ‘Imran ayat ke-110.

“Umat terbaik meniscayakan kemajuan dan kemampuan manusia dalam melakukan tugas yang diberikan Allah sebagai khalifatul fil-‘ardh untuk memakmurkan bumi sebagaimana tercontohkan dengan cemerlan di Al Madinah Al Munawarah,” jelasnya.

“Maka dari peringatan Nuzulul Quran, kita semua kaum muslimin terutama kader-kader Pemuda Muhammadiyah diharapkan mampu meresapi hikmah di baliknya yang menjadikan gerakan kita semakin kokoh di dalam bingkai keilmuan dan amal yang mengandung aspek bayani, burhani dan irfani,” kata Cak Nanto.

“Dengan penghayatan terhadap Nuzulul Quran, maka kita sepatutnya berjalan membawa Pemuda Muhammadiyah menjadi gerakan pemuda yang penuh hikmah, yang menggembirakan, selalu solutif, mengusung semangat pencerahan, dan senantiasa membebaskan manusia dari kesulitan,” pungkasnya. (afn)

klik sumber berita ini

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

MPM PP Selenggarakan SEKAM seri Advokasi, Upayakan Advokasi terhadap Pekerja Migran

8 December 2023 - 22:37 WIB

Santri Mu’allimin Diminta Menjadi Kader Pemimpin Dunia

8 December 2023 - 12:43 WIB

Resmikan Empat AUM Ranting Sawojajar, Busyro: Salatnya Warga Muhammadiyah Melahirkan Peran Keumatan dan Kesemestaan

8 December 2023 - 12:36 WIB

Rumah Sakit Muhammadiyah Jangan Merasa Aman di Zona Nyaman; Nanti Ketinggalan yang Lain

7 December 2023 - 15:47 WIB

Menko PMK Ungkap Peluang Beasiswa Mahasiswa Kampus Swasta dan Negeri Sama

7 December 2023 - 11:29 WIB

Muhammadiyah Bakal Bangun Dua Rumah Sakit Premium dan Standar Internasional

7 December 2023 - 10:15 WIB

Trending di Muhammadiyah or id