Setiap kesulitan pasti ada kemudahan. Pesan yang jelas tertulis di Al Quran ini coba diimplementasikan keluarga besar Muhammadiyah Benjeng Gresik. Tak ingin berpangku tangan menghadapi situasi sulit saat ini akibat pandemi, mereka meluncurkan Ayam GeprekMU.
Launching dilakukan oleh ketua Lazismu Jatim, Zainul Muslimin di acara pengajian Ahad Pagi yang dilaksanakan di Ponpes Entrepreneur Muhammadiyah Benjeng, Minggu (14/2/2021).
Ratusan jamaah yang hadir, turut menyantap ayam GeprekMU. “Bismillah. Dengan ini resmi Ayam GeprekMU dipasarkan. Semoga diberi kemudahan dan kesuksesan usaha teman-teman di Benjeng ini,”kata Zainul Muslimin.
Ayam GeprekMU ini, merupakan hasil kolaborasi Aisyiyah dan Nasyiatul Aisyiyah bersama Lazismu Benjeng. Ketiganya bahu membahu menggelar Sekolah Kuliner. Dan, Ayam GeprekMU ini menjadi produk nyata dari pelatihan tersebut.
Ram Surahman, ketua Lazismu Benjeng mengatakan, rintisan usaha ayam GeprekMU ini, terinspirasi dari apa yang dilakukan ustadz Zainul Muslimin. Dimana, di tengah kesibukannya berjuang di jalan dakwah, juga sukses di bisnis lewat usaha kuliner Catering Bunda Nur di Sidoarjo. “Jadi dari sekolah kuliner, ada sebanyak 10 peserta yang dianggap sukses. Mereka ini yang menjadi mitra untuk memproduksi Ayam GeprekMU,”ujar Ram Surahman.
“Ini masih rintisan. Tahap awal, kami menyasar pasar keluarga besar Muhammadiyah beserta lembaga dan ortom yang ada. Semoga langkah ini bisa diberi kemudahan dan kelancaran,”tandasnya.
Keberanian Muhammadiyah Benjeng ini dipuji ustadz Zainul Muslimin. Menurutnya, harus ada-ide kreatif dan inovatif untuk menghadapi situasi sulit sekarang ini. Tidak boleh hanya berpangku tangan. Dan mengisi hari demi hari dengan keluhan. “Sunnatulah hidup itu berpasangan. Kalau ada kesulitan, pasti juga ada kemudahan. Tinggal bagaimana kita bergerak menjemput kemudahan itu. Saya apresiasi keberanian teman-teman di sini. Mungkin ini dianggap langkah kecil dan sepele. Tetapi, setidaknya berani bergerak dan ada langkah nyata. Daripada hanya pandai berteori dan wacana,”tegasnya.
Kendati begitu, Zainul Muslimin mengingatkan agar rintisan usaha ini tidak boleh diurus setengah-setengah. Totalitas diperlukan. Apalagi membawa nama embel-embel Muhammadiyah.
“Persaingan dunia usaha itu berat. Kalau sudah berani launching seperti ini, harus dikelola dengan penuh totalitas. Tidak bisa setengah-setengah. Kalau sudah melangkah harus total,”ingatnya.
Yang pengen merasakan nikmatnya GeprekMu bisa menghubungi Nabila di WA 087761552334 ada 2 varian harga Rp 12.000 dan Rp 15.000 per porsi. (Tim)
