Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Ibn ‘Abbas, disebutkan bahwa Rasulullah SAW ternyata menjaga kesehatan tubuh salah satunya dengan rutin jalan kaki.
Berikut isi hadis tersebut seperti dikutip dari laman oase.id (7/4/2021).
“Rasulullah Saw bersabda: “Sebaik-baik aktivitas untuk mengobati diri adalah mengobati diri melalui hidung, melalui mulut, bekam, dan al-masy.”
Sa’ud bin ‘Abdullah al-Rauqi menjelaskan bahwa al-masy yang dimaksud adalah berjalan kaki.”
Ilmuan kesehatan dunia pun sepakat. Dilansir dari laman Better Health Channel, artikel “Walking for good health”, disebutkan bahwa jalan kaki sama dengan latihan menahan beban.
Jalan kaki merupakan aktivitas fisik yang sederhana namun memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Berjalan kaki secara teratur dapat memberikan sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan fisik dan mental seseorang. Salah satu praktik yang disarankan adalah berjalan kaki antara 5000 hingga 10000 langkah setiap hari, sesuai dengan panduan kesehatan yang disarankan oleh para ahli.
Sebuah studi mengungkap bahwa, berjalan kaki 5000 sampai 10000 langkah tiap hari dapat meningkatkan kondisi jantung dan kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan. Dengan berjalan kaki secara teratur, aliran darah akan meningkat, tekanan darah dapat terkontrol, dan risiko penyakit jantung dapat berkurang. Selain itu, berjalan kaki juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Selain bermanfaat bagi jantung, berjalan kaki juga dapat membantu dalam proses penurunan berat badan dan menjaga kebugaran tubuh. Dengan berjalan sebanyak 5000 hingga 10000 langkah setiap hari, metabolisme tubuh akan meningkat, kalori akan terbakar lebih efisien, dan otot-otot akan lebih aktif bekerja. Hal ini dapat membantu seseorang mengontrol berat badan dan meningkatkan kebugaran secara keseluruhan.
Berjalan kaki juga dapat meningkatkan kekuatan otot dan tulang, serta meningkatkan fleksibilitas tubuh secara keseluruhan. Dengan berjalan kaki antara 5000 hingga 10000 langkah setiap hari, seseorang dapat mengurangi risiko cedera, meningkatkan postur tubuh, dan memperkuat struktur tulang dan otot.
Dengan demikian, berjalan kaki antara 5000 hingga 10000 langkah setiap hari merupakan kebiasaan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental seseorang. Konsistensi dalam berjalan kaki dapat membawa manfaat jangka panjang yang signifikan bagi kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Jalan kaki merupakan aktivitas fisik yang sederhana namun memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Berjalan kaki secara teratur dapat memberikan sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.
Aktivitas fisik seperti berjalan kaki dapat meningkatkan produksi hormon endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres. Selain itu, berjalan kaki juga dapat menjadi waktu untuk merenung dan menghilangkan pikiran negatif.
Lalu kapan baik nya melakukan kegiatan jalan kaki ketika berpuasa di bulan ramadhan.
Dokter kesehatan fisik dan rehabilitasi RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Wahyu Sita Wardani, Sp. KFR., M. Ked. Klin dalam Journal Islamic Education menjelaskan, waktu yang tepat untuk melakukan kegiatan jalan kaki saat bulan puasa biasanya satu jam sebelum buka puasa atau satu jam setelah berbuka puasa.
Estimasinya, ketika berjalan kaki selesai bertepatan dengan waktu berbuka puasa sehingga cairan tubuh dan tenaga yang berkurang bisa segera terganti. Lalu, setelah buka puasa atau setelah tarawih, waktu ini bisa jadi pilihan karena kondisi tubuh sudah kembali pada performa semula sehingga tak perlu takut lemas atau kelelahan.
Pun juga dalam jalan kaki perhatikan penggunaan alas kaki. Gunakan alas kaki yang nyaman digunakan untuk berjalan seperti menggunakan sepatu atau sandal yang didesain untuk jalan kaki, hindari jalan kaki tanpa penggunaan alas kaki alias ‘Nyeker’ karena kaki rentan terluka pada permukaan yang tidak rata.
Bagi para lansia, sebelum melakukan kegiatan perhatikan kondisi fisik terlebih dahulu jangan sampai ketika beraktivitas atau setelah beraktivitas jangan sampai terjadi kelelahan, sesuai kan durasi dan langkah jalan dengan kondisi tubuh.
Bening SPD, S.Or
Guru Olahraga SMP Muhammadiyah 1 Gresik
