GIRIMU.COM — Kepedulian warga SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany) Kebomas, Gresik, Jawa Timur, kembali nampak saat bencana banjir bandang melanda wilayah Provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Sejak program donasi dibuka pada 3–9 Desember 2025, siswa, guru, karyawan, dan wali murid sekolah alam ini bergerak bersama menggalang bantuan untuk masyarakat terdampak bencana.
Bertemu di kantor Kepala SD Almadany, Jumat (12/12/2025) Ketua Ikwam Janita Firda Naini, SPd, menyampaikan hasil penggalangan dana yang dilakukan pengurus Ikwam dan Paguyuban Wali Murid kelas V.
”Alhamdulillah, antusis wali murid untuk membantu cukup besar,” ujarnya.
Firda menambahkan, bantuan yang disalurkan tidak hanya berbentuk uang, namun juga barang yang sangat dibutuhkan korban terdampak bencana. Kebetulan di Almadany ada wali murid yang berasal dari Desa Babo, Kec. Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang, Nanggroe Aceh Darussalam, yakni, Zalida Ayu Diah, bunda dari Rahiil Mikayl Rizal (Kelas V) dan Thariq Ziiyad Mikayl Rizal (Kelas IV). Karena itu, komunikasi kebutuhan mendesak korban bencana alam ini, denan cepat bisa dikumpulkan.
Tercatat di laporan yang diberikan kepada pihak sekolah, bantuan barang yang terkumpul dan disalurkan melalui Posko JNE Aceh, di antaranya: susu bayi dan anak, snack anak, snack bayi, pampers size lengkap, pembalut, peralatan mandi (sikat, pasta gigi, sabun mandi, sampo), beras, mie instan, energen,juga obat obatan.
Firda berharap, bantuan yang diberikan ini setidaknya dapat membantu meringankan beban yang sekarang dialami saudara setanah air ini. ”Semoga derita korban segera mendapat perhatian pemerintah, dilakukan tindakan yang segera dan mendesak agar pulih semuanya,” pungkasnya.
Sementara dana yang terkumpul mencapai Rp 6.799.400, terdiri atas Rp 3.400.700 yang disalurkan lewat Lazismu Gresik. Selanjutnya, dari wali murid SD Almadany (Ikwam) terkumpul Rp 3.398.700 yang disalurkan dalam bentuk dana melalui rekening Lazismu dan barang yang langsung dikirim ke Posko bantuan di Aceh.
Kepala SD Almadany, Lilik Isnawati,,SPd,,MPd, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas gerakan solidaritas yang tumbuh dari warga sekolah. Bagi SD Almadany Gresik, kegiatan ini bukan sekadar aksi sosial, melainkan bagian dari pendidikan karakter agar siswa memahami makna berbagi dan kepedulian terhadap sesama. (*)
Kontributor: Mahfudz Efendi







