GIRIMU.COM – Takmir Masjid Al Islam dan Pimpian Ranting Muhammadiyah (PRM) Kepatihan, Kecamatan Menganti, Gresik punya cara tersendiri untuk memberikan apresiasi kepada para pihak yang berkontribusi aktif dalam proses pembangunan masjid, sekaligus sebagai ungkapan terima kasih. Caranya, memberikan piagam penghargaan kepada para jamaah dan tokoh masyarakat yang dinilai telah memberikan sumbangsih konkret selama proses pembanngunan masjid berlangsung.
Cara inspiratif itu dilakukan seusai acara Safari Subuh di Masjid Al Islam Kepatihan yang dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan pimpinan beberapa Unit Pembantu Pimpinan (UPP) PDM Gresik dan disaksikan puluhan jamaah yang memadati masjid, Ahad (29/6/2025) pagi.
Ada 10 warga dan simpatisan Muhammadiyah di desa yang berbatasan dengan Kecamatan Benowo, Surabaya ini yang menerima penghargaan. Ke-10 dermawan ini menerima apresiasi berupa piagam berpigora yang diserahkan oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Menganti, Nur Syamsi. Tentu, pemberian piagam penghargaan itu tanpa bermaksud menafikan peran jamaah atau pihak lain yang juga berkontribusi dengan kemampuan masing-masing.
Ke-10 penerima apresiasi itu adalah:
- H Charir. S. e
- H Muhammad Suyitno
- Sulaikan
- H Budi sasongko
- Heri susanto
- Setyo purbawanto
- H Ngatemin
- Rudi Ashari
- Mian sutrisno
- Toif
DItemui seusai menyerahkan piagam penghargaan, Ketua PCM Menganti, Nur Syamsi, mengatakan, selain sebagai ungkapan terima kasih, pemberian apresiasi itu diharapkan menjadi inspirasi dan motivasi bagi keluarga besar Muhammadiyah untuk semangat bersedekah atau berinfak di jalan kebaikan. Karena itu, pihaknya juga mengapresiasi apa yang dilakukan Takmir Masjid Al Islam dan PRM Kepatihan yang telah mengoordinasikan dengan baik selama proses pembangunan masjid berlangsung.
Dikatakan, masjid di pinggir Jalan Raya Kepatihan yang memiliki akses langsung menuju Surabaya ini asalnya adalah mushala. Statusnya baru berubah menjadi masjid sejak 2018 silam dengan kondisi dan kapasitas masih sangat kecil. Kemudian, takmir dan PRM Kepatihan berinisiatif merehab masjid itu menjadi dua lantai yang kini berdiri megah.
“Alhamdulillah, dengan dinamika yang menyertainya, pembangunanan masjid ini akhirnya rampung. Karena itu, pada kesempatan ini, kami menyampaikan terima kasih, matur nuwun sanget kepada para dermawan yang telah menginfakkan sebagian hartanya untuk pembangunan masjid ini,” ujar Nur Syamsi. (red)