Girimu.com – Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) SMP Muhammadiyah 1 Gresik resmi dibuka pada Senin (15/7/2024) di lapangan Spemutu, Jalan KH Kholil 90 Gresik.
Acara ini diikuti oleh sekitar 211 siswa dari kelas VII, VIII, dan IX, serta 35 bapak ibu guru dan karyawan Spemutu. Kegiatan berlangsung meriah, ceria, dan penuh semangat.
Dengan tema Building Characters For A Bright Future, kegiatan yang dijadwalkan berlangsung dari 15 hingga 19 Juli 2024 ini bertujuan memberikan pengalaman transisi yang berbeda bagi siswa baru dari SD ke SMP.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Ghalbi Muhammad Arsy yang membacakan surat Al-Alaq, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Sang Surya, dan Mars Spemutu oleh tim paduan suara.
Kepala Spemutu, Sulistyaningsih MPd, mengucapkan selamat datang kepada siswa baru kelas VII dan selamat kembali bersekolah kepada siswa kelas VIII dan IX. “Siswa Spemutu harus meningkatkan potensi, minat, dan bakat baik akademik maupun non-akademik selama tiga tahun ke depan. Harapannya, semua bisa meraih prestasi lebih tinggi,” kata Sulis, sapaan akrabnya.
Di depan siswa kelas VII, Sulistyaningsih memberikan pesan untuk bersosialisasi dengan kakak kelas VIII dan IX dalam proses pembelajaran dan beradaptasi dengan atmosfer pendidikan di Spemutu.
Kegiatan apel pagi dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta oleh kepala sekolah kepada siswa kelas VII, diikuti dengan pelepasan 25 balon harapan sebagai simbol harapan baru siswa Spemutu.
Sebagai penutup, Griselda Prima Carisa, siswa baru dari UPT SDN 5 Gresik, berduet dengan Kamila Tresna Maheswari menyanyikan lagu populer dari Idgitaf yang mendapat apresiasi tepuk tangan meriah dari seluruh peserta apel pagi.
Arnindya Meinar SPd, pembimbing Ghalbi Muhammad Arsy dan Griselda Prima Carisa, menyatakan puas dengan penampilan mereka. “Kedua siswa tersebut mempunyai potensi dan kemampuan untuk berkembang lebih baik dan bersyukur menjadi siswa Spemutu,” ujarnya.
Tri Wahyuningsih, koordinator kurikulum, juga berharap kegiatan Fortasi ini dapat menjadi penyemangat dan kebanggaan siswa baru dalam mengembangkan bakat dan potensi mereka. “Dengan kegiatan ini, kami berharap seluruh siswa-siswi Spemutu enjoy dalam proses pembelajaran sehingga transisi proses belajar-mengajar berlangsung smooth ke depan,” tutup guru IPA tersebut.
