BANDUNGMU.COM, Bandung – Tahun 2022 akan segera berakhir. Semua orang bersiap dan bersorak untuk menyambut gembira tahun 2023 dengan mencatat resolusi yang akan dilakukan dan diraih pada tahun yang baru.
Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resolusi adalah pernyataan tertulis yang biasanya berisi tuntutan tentang suatu hal.
Nah, lantas seperti apa resolusi mahasiswa UM Bandung pada 2023? Reza Lathiful Huda, mahasiswa program studi Ekonomi Syariah UM Bandung angkatan 2020, berbagi cerita.
Dari banyak resolusi yang ingin ia capai, Reza punya target utama pada 2023. Di antaranya mempelajari hal baru, rutin membaca buku, dan berani keluar dari zona nyaman.
“Ada banyak hal yang ingin aku capai di tahun 2023. Aku ingin mempelajari hal baru untuk menambah soft skill ataupun hard skill. Aku juga ingin rutin kembali membaca buku-buku guna menambah wawasan. Kemudian berani keluar dari zona nyaman untuk mengoptimalkan potensi yang aku miliki,” terang Reza di kampus UM Bandung, Rabu 28 Desember 2022.
Reza berharap ketiga resolusi itu dapat terlaksana dan konsisten dalam menjalankannya. Sejumlah upaya pun siap Reza lakukan. Misalnya mulai memilih dan membeli buku sesuai dengan minat, mulai mengamati dan mempelajari skill baru, dan mencoba hal lain yang bermanfaat agar benar-benar siap ketika keluar dari zona nyaman.
“Tentu dengan semua hal yang terkait dengan tiga poin itu, aku berusaha melakukan beberapa hal. Dari mulai membeli atau meminjam buku-buku yang nantinya akan dibaca, mencari dan memilah skill apa saja yang sekiranya bisa aku pelajari dan cocok untuk diri dan masa depan. Kemudian mulai mencari kegiatan yang manfaat dan baiknya bisa didapat agar supaya bisa keluar dari zona nyaman. Bisa jadi banyak hal luar biasa yang menunggu di tahun depan,” ucapnya.
Tantangan, usaha, dan doa
Meski resolusi tahun 2023 sudah dipersiapkan, Reza mengakui bahwa untuk mewujudkan hal itu bukan perkara mudah. Akan ada tantangan yang saja terjadi di luar nalar manusia. Bahkan bisa saja di tengah jalan saat sedang proses menuju sukses, putus asa datang. Oleh karena itu, Reza pun sudah mempersiapkan diri menghadapi hal tersebut.
“Biasanya hal itu terjadi lebih karena ngejalanin rutinitas yang itu-itu saja tanpa ada perkembangan. Makanya muncullah resolusi tahun berikutnya supaya apa yang terjadi di tahun sebelumnya bisa dinihilkan. Dan yang lebih penting bagaimana memulai target baru selanjutnya beriringan dengan resolusi yang enggak tercapai di tahun sebelumnya,” kata Reza.
Reza menuturkan ketika sudah berusaha, selebihnya tawakal kepada Allah SWT. Reza pun menjelaskan seraya mengutip perkataan Umar bin Khattab: “Apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku”.
“Artinya, kita harus yakin bahwa apa yang telah diputuskan atas resolusi kita adalah sesuatu yang sudah ditetapkan oleh-Nya,” pungkas Reza.***(MPAF)
sumber berita ini dari bandungmu.com
