BANDUNGMU.COM — Kita patut bersyukur menjadi bangsa Indonesia karena punya bahasa nasional, yakni bahasa Indonesia, yang sangat kaya dengan ungkapan-ungkapan bermakna.
Misalnya 15 ungkapan bahasa Indonesia dari kata “air” berikut yang bandungmu.com kutip dari buku “Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia” karya Dr JS Badudu yang bagus kita ketahui dan pahami.
- Cinta tanah air tak cukup hanya diucapkan, tetapi haruslah dibuktikan dengan drama bakti nyata (tanah tumpah darah, negeri di mana kita menjadi warga negaranya).
- Karena kemarau yang panjang, batang air itu menjadi kering (Sungai)
- Pekerjaannya selalu tak ada yang masak air (sempurna)
- Dia pergi ke belakang sebentar buang air besar (berkada hajat, berat, buang air kecil [kencing])
- Jangan lekas percaya kepadanya, dia pandai berminyak air (bertanam tebu di bibir, berkata bermanis-manis untuk membujuk)
- Karena air bah kemarin, tanggul itu bobol (banjir)
- Air terjun Niagara terdapat di Amerika Utara (air terjun, jeram)
- Beliau sedang mengambil air sembahyang karena waktu magrib telah tiba (berwudu, mencuci bagian-bagian tubuh tertentu untuk bersembahyang [bagi orang Islam])
- Orang yang mengidap penyakit kuning (lever) air seninya berwarna merah kecokelat-cokelatan (kencingnya)
- Karena malu, air mukanya tiba-tiba berubah (rupa muka)
- Indonesia mengajukan usul batas perairan sejauh 12 mil dari tepi pantai (laut yang masuk daerah suatu negara)
- Karena pengairan sudah bertambah baik dan teratur, hasil panen menjadi berlibat ganda (irigasi, pengaturan aliran air sawah)
- Memberi nasihat kepadanya seperti menyurat di atas air saja, tak akan dihiraukannya (sia-sia, tak berbekas)
- Dari dahulu hubungan kedua orang itu seperti air dengan minyak (tak pernah akrab)
- Jangan lekas putus asa menghadapi kegagalan, air pun ada pasang surutnya (susah dan senang silih berganti dalam hidup ini)
Bahasa Indonesia itu betul-betul sangat kaya dengan ungkapan, bukan? Semoga bermanfaat.***