Koyo Jogja Istimewa Bikin Perjalanan Makin Asyik

Featured5 Dilihat
banner 468x60

Catatan Perjalanan Studi Tiru SD Muhammadoyah Manyar (SDMM) Gresik ke Yogyakarta

Mangan tempe rasane
koyo mangan lawuh sate
Senajan sak anane
Sing penting karo kowe
Ngombe kembang tahu rasane
koyo ngombe susu
Rausah mecucu
tresno ku ro kowe ra bakal tak madu

*****

Belum jauh meninggalkan Gresik, lagu Koyo Jogja Istimewa oleh Ndarboy Genk memeriahkan suasana bus 2, rombongan peserta studi tiru ke Yogyakarta, Senin (2/9/2024).

Dengan suara khasnya yang membara, Ir Dodik Priyambada, SAkt, Penasihat Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik menyanyikan lagu itu untuk kami, warga bus 2. Lirik-lirik khas Jawa yang dilantunkan dengan merdu lebur dalam suasana hangatnya kebersamaan.

Pagi itu, rombongan kami dari Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kabupaten Gresik, yang bekerja sama dengan Forum Silaturahim Kepala Sekolah/Madrasah Kabupaten Gresik, memulai perjalanan studi tiru menuju Yogyakarta.

Keakraban mulai terjalin di antara para peserta saat alunan lagu mulai mengiringi perjalanan kami. Lagu ini benar-benar menggugah semangat, mengilustrasikan keseharian sederhana, namun penuh makna. Setiap baitnya menghadirkan kehangatan dan kebersamaan.

Perjalanan semakin meriah dengan nyanyian peserta lainnya yang saling bergantian menyumbangkan lagu-lagu favorit. Bus 2 pun seakan menjadi panggung mini yang penuh canda tawa dan keakraban. Para kepala sekolah dan madrasah se-Kabupaten Gresik menikmati setiap detik kebersamaan ini, bercanda ria sambil menyantap camilan yang dibagikan.

Perjalanan panjang yang biasanya membosankan, kini berubah menjadi momen yang sangat berharga dan menyenangkan. Tak terasa, suasana riang di bus membuat perjalanan ini cepat berlalu.

Melalui kebersamaan ini, kami bukan hanya belajar dan bertukar pikiran tentang dunia pendidikan, tetapi juga memperkuat ikatan persaudaraan antarsesama pendidik. Perjalanan ini bukan sekadar studi tiru, tapi juga momen untuk mengenal satu sama lain lebih dekat.

Yogyakarta yang istimewa menanti kami. Kehangatan dan semangat yang tercipta sejak dari Gresik tentu menjadi bekal berharga dalam menghadapi segala aktivitas di kota budaya tersebut. Terima kasih, bus 2, telah menyatukan kita dalam nyanyian dan kebersamaan. (*)

Kontributor: Ria Pusvita Sari, Kepala SDMM Gresik.

Author