Memahami Keutamaan Bulan Ramadhan Sebagai Persiapan Puasa

BANDUNGMU.COM, Bandung – Beberapa hari lagi umat Islam akan menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah. Tentu penting mempersiapkan segala hal yang terbaik untuk menyambut Ramadhan.

Terkait hal tersebut, dosen program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) Moch Fadlan Salam SPdI MPd menyampaikan bahwa umat Islam perlu memahami keutamaan-keutamaan di bulan Ramadhan.

Persiapan menyambut bulan Ramadhan itu bisa dengan cara kita memahami keutamaan-keutamaan yang ada di bulan suci Ramadhan,” sampainya.

Ketika umat Islam memahami keutamaan bulan suci Ramadhan, maka akan muncul rasa rindu terhadap bulan mulia ini. “Kalau sudah paham dengan kebaikan, keistimewaan, keutamaan tersebut kita akan mempersiapkan, akan merindukan bulan Ramadhan,” ucap Ustad Fadlan.

Ustad Fadlan menjelaskan banyak keutamaan pada bulan suci Ramadhan, mulai dari Ramadhan adalah bulan turunnya Al-Quran kepada Nabi Muhammad SAW hingga bulan yang erat kaitannya dengan doa.

“Dalam QS Al-Baqarah ayat 186 kita mendapat penjelaskan tentang bagaimana doa seorang muslim akan Allah SWT ijabah,” jelasnya.

Hadis riwayat Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad menjelaskan tiga golongan orang yang doanya tidak tertolak, yaitu pemimpin yang adil, orang yang berpuasa hingga berbuka, dan orang yang terzalimi.

Lafaz hadis tersebut menyebutkan washaim hatta yufthiru yang artinya orang yang saum sampai dia berbuka.

“Nah melaksanakan puasa di bulan Ramadhan satu bulan lamanya, penuh dengan kesempatan untuk kita memanjatkan doa-doa, kira-kira keutamaannya itu, hanya sebagian di antara keutamaan yang lain,” kata Ustad Fadlan.

Ustad Fadlan mengutip sebagian dari hadis riwayat Bukhari: manshauma ramadhana imanan wahtisaban yang artinya barang siapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan ihtisab.

Ia menafsirkan umat yang berpuasa dengan mengharap rida Allah SWT dan meyakini akan ketetapan-Nya agar la’allakum tattaqun (menjadi orang-orang yang bertakwa).

Selain mempersiapkan fisik, mental, dan materi, memahami keutamaan bulan Ramadhan itu adalah persiapan yang paling penting.

“Mempersiapkan Ramadhan banyak yang mengatakan persiapan mental, fisik, materi, ya itu silakan. Namun, yang jelas substansinya adalah pahami keutamaan-keutamaan Ramadhan. Maka pantas dalam hadis riwayat Bukhari dijelaskan imanan wahtisaban karena itu mengharap rida Allah dan meyakini akan aturan yang sudah Allah berikan kepada hamba-Nya khususnya umat Nabi Muhammad di Ramadhan ini. Itu semua adalah tiada lain untuk kebaikan bagi hambanya,” jelas Ustad Fadlan.

Allah SWT hanya menyeru kepada orang-orang beriman sebagaimana dalam hadis yang sudah tertuliskan sebelumnya. Orang yang beriman akan puasa dengan penuh harap kepada rida Allah SWT.

Ustad Fadlan mengingatkan bahwa kalau jika tidak ada umat Islam yang mau menjalankan puasa dan dia masih belum memahami keutamaan bulan Ramadhan, berarti imannya sedang lepas dari dalam jiwanya.***



sumber berita ini dari bandungmu.com

Author