Girimu.com – Puncak acara Smala Project Fest #3 (SPF#3) SMA Muhammadiyah 5 (Smala) Dukun, Kabuapten Gresik, Jawa Timur, berhasil terselenggara dengan agenda cukup padat dan meriah, Sabtu (10/11/2024).
Agenda yang berlangsung di Smala ini dibuka dengan kegiatan jalan sehat. Secara simbolis, Kepala Smala Agus Muhammad Hasbi, SP dan Mudlofar, SPd selaku Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Padangbandung, mengangkat bendera Muhammadiyah dan Smala sebagai tanda pemberangkatan sekitar 1.000 peserta jalan sehat.
“Alhamdulillah, SPF#3 sangat semarak. Seribu peserta jalan sehat ini terdiri atas warga Smala, warga desa Padangbandung, dan alumni. Ada juga guru dan siswa dari SD Mutu Tops Dukun, SD Muda Jos Dukun, MTs Mutu Dukun, Matsamuluh Mojopetung, dan SMP Ma’arif 1 Karangbinangun,” ungkap Nayla Shafira (XI), Ketua Panitia SPF#3.
Sebenarnya, kata Nayla, panitia menyiapkan ada 1.200 kupon untuk peserta. Namun hanya tersisa tidak lebih dari 100. Jadi kemarin seribu orang tumplek blek di Smala untuk menyemarakkan SPF#3. Ada ratusan doorprize menarik yang kami siapkan, seperti kipas angin, kompor, blender, hingga yang paling unik ada pisang satu tandan. Hadiah utamanya ada uang tunai senilai Rp 500.000,” papar Nayla, MInggu (10/11/2024).
Kegiatan bertema ‘Build your Body, Heal your Soul’ ini merupakan kegiatan panen raya dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Koordinator P5 Smala Nur Halisa, SPd, mengatakan, selama tiga tahun Smala menerapkan Kurikulum Merdeka dengan total 7 tema P5 telah berhasil dilaksanakan.
“Karena sudah semua tema, total ada 7, maka kami adakan panen raya. Sebelumnya ada SPF#1 dan SPF#2 yang merupakan gelar karya dari beberapa tema saja. Tapi SPF#3 ini berisi ketujuh tema P5 yang sudah kami laksanakan di Smala,” tuturnya.
SPF#3 menjadi kegiatan yang penuh akan karya siswa. Peserta jalan sehat yang telah sampai kembali ke Smala (finish) setelah melewati rute desa Padangbandung, disuguhi pentas seni, stan ecoenzyme, stan cek kesehatan gratis dari klinik PKU Muhammadiyah Dukun, stan bazar, stand games, hingga stan pameran.
“Untuk pertama kalinya, grup band Smala, yakni SmalaBeats, tampil di hadapan khalayak pada pentas seni ini. Tak hanya itu, pentas seni juga menyuguhkan tarian dan pertunjukan teater dari theater of Dream Smala. Tampilan-tampilan itu merupakan selingan dari pengundian kupon-kupon jalan sehat. Alhamdulillah, para peserta jalan sehat memberikan tepuk tangan riuh di setiap tampilan,” kata Ni’matul Laily, SPd, Wakil Kepala bidang Kurikulum Smala.
Ia menjelaskan, agenda kegiatan SPF#3 cukup padat. Padat yang ia maksudkan adalah padat pesertanya, padat kegiatannya, dan padat karyanya. Di antaranya, lomba poster, badminton, lari 1.500 meter, dan lompat jauh yang dilaksanakan pada Kamis dan Jumat sebelumnya, serta jalan sehat dan tes kesehatan gratis merupakan aplikasi dari tema “Bangunlah Jiwa dan Raganya”, yang menjadi tema utama P5 yang diusung pada SPF#3”.
Ditambahkan, ecoenzyme buatan siswa merupakan implementasi dari tema “Gaya Hidup Berkelanjutan”. Sementara bazar makanan dan minuman merupakan aplikasi dari tema “Kewirausahaan”. Games-games berbasis digital buatan siswa yang bisa dimainkan para pengunjung merupakan realisasi dari tema “Rekayasa dan Teknologi”. Selain itu, karya yang terpajang di stan pameran merupakan aplikasi dari tema “Kearifan Lokal dan Bhinneka Tunggal Ika”. Lalu, pentas seni adalah impelementasi dari tema “Bhinneka Tunggal Ika”.
“Terakhir, mading siswa disulap menjadi zona aspirasi, yang di dalamnya ada seribu partisipan yang hadir bisa menulis kritik, saran, atau pesan apa pun kepada Smala. Panitia telah menyiapkan kertas dan bulpen khusus yang tersedia di mading. Ini menjadi implementasi dari tema “Suara Demokrasi”. Intinya, tujuh tema P5 kita masukkan di SPF#3 ini,” kata Ni’mah menutup paparannya. (*)
Kontributor: Terry Angria Putri Perdana
