bandungmu • Aug 24 2022 • 40 Dilihat
BANDUNGMU.COM, Surakarta — Sebagai bentuk persiapan dan mematangkan persiapan muktamar, Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah beraudiensi dengan Polresta Surakarta pada Selasa (23/08/2022).
Pihak Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah atau dapat juga disebut Panitia Pelaksana Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang melakukan audiensi dengan pihak Polresta Surakarta adalah Ketua Panitia yakni Prof Dr Sofyan Anif MPd.
Kemudian Sekretaris Panitia Bambang Sukoco SH, Wakil Ketua Panitia Prof Dr Bambang Sumardjoko, dan Bendahara Panitia Penerima Muktamar Prof Dr Muhammad Da’i.
Audiensi dilakukan di ruang kerja Wakapolresta Surakarta AKBP Gatot Yulianto SIK MHP di lantai dua Mapolresta Surakarta.
Cukup banyak hal yang menjadi materi pembicaraan audiensi kedua pihak. Misalnya pengamanan saat pembukaan Muktamar yang akan dilakukan di Stadion Manahan Kota Surakarta.
Juga pengamanan penyelenggaraan Manguyubagyo dan muktamar Muhammadiyah yang akan dilakukan di Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Dua lokasi penting pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah tersebut masuk dalam wilayah hukum Polresta Surakarta.
Pengamanan juga akan dilakukan terhadap para penggembira yang akan melakukan aktivitas penggembira muktamar yang berbelanja.
Ketua Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah Prof Sofyan Anif mengatakan bahwa pembukaan Muktamar akan dilakukan di Stadion Manahan Solo mulai pukul 07.30 hingga 09.30 WIB.
“Rencananya akan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo dengan menampilkan 10 ribu penari,” ujar Prof Sofyan Anif.
Pembicaraan mengenai pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di stadion mendominasi audiensi antara kedua pihak.
Termasuk pembahasan rencana penutupan kawasan Stadion Manahan dengan tujuan agar dapat menampung penggembira muktamar yang akan memeriahkan pembukaan.
Terkait rencana penutupan kawasan Stadion Manahan tersebut, Wakapolresta Surakarta menyampaikan sejumlah hal.
Misalnya mengenai upaya untuk mencegah kerumunan besar penggembira yang perlu diantisipasi dengan pemasangan videotron.
“Saya usulkan di pasang 3 videotron di kawasan Stadion Manahan termasuk di Plaza Manahan yang bisa dihadapkan ke arah utara (arah stadion),” kata Wakapolresta.
Hal lain yang disarankan adalah koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Surakarta terkait penutupan Stadion Manahan.
Hal lain yang disampaikan Wakapolresta adalah saran agar penggembira tidak membawa mobil pribadi ataupun kendaraan roda dua untuk masuk ke kawasan Stadion Manahan Solo.
“Lebih bagus silakan naik bus sehingga bisa diparkir di tempat yang sudah disiapkan,” kata Wakapolresta.
Saat ditemui usai audiensi, Prof Sofyan Anief mengatakan secara prinsip pihak Polresta Surakarta mendukung pelaksanaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Mereka akan melakukan pengamanan pelaksanaan pembukaan muktamar di wilayah Kota Surakarta.
“Secara teknis ada beberapa usulan tentang rencana penutupan Stadion Manahan termasuk soal tempat parkir parkir. Selanjutnya kita akan lakukan koordinasi dengan Forkompinda se-Solo raya juga Polres/Polresta se-Solo,” kata Prof Sofya Anief yang juga menjabat sebagai Rektor UMS.***
sumber berita ini dari bandungmu.com
Suasana ceria menyelimuti halaman TK di sekitar MI ASSA’ADAH MIAS Bungah saat para siswa madrasah ...
SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) memperingati Isra’ Mi’raj 1446 H/2025 M dengan menggela...
Girimu.com – Kesalehan harus didasari dengan keimanan dan keikhlasan, bukan dijadikan alasan untuk...
SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo (Spemia) memperingati Isra Miraj 1446 H pada Jumat (31/01/25). Acara i...
Girimu.com – Siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah kembali menunjukkan semangat mereka dalam kegiatan P...
Kak Tatik Respati, dengan boneka Tole sebagai teman bercerita, memukau santri TPQ At Taqwa Pulopanci...
No comments yet.