Infomu • Sep 29 2022 • 40 Dilihat
Yogyakarta, InfoMu.co – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah pada, Rabu (28/9) di menerima Penyerahan Seragam Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) tahun 1966 atas nama H. Malkan Sangidoe.
Penyerahan yang dilakukan di Kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta tersebut diterima secara langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Ketua PP Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais.
Haedar menyampaikan terima kasih penyerahan Seragam KOKAM ini, menurutnya ini adalah bukti sejarah yang harus dirawat untuk menjadi pengetahuan bagi generasi penerus nanti. Selanjutnya Serama KOKAM tahun 1966 ini akan diserahkan ke Pengelola Museum Muhammadiyah.
“Kami sedang mengoleksi memang berbagai benda, situs sejarah dan tertulis mengenai sejarah Muhammadiyah. Ini (Seragam KOKAM) ini melengkapi, kemudian juga menjadi sangat penting karena terkait dengan sejarah KOKAM,” ungkapnya.
Guru Besar Sosiologi ini menjelaskan, dakwah amar ma’ruf nahi munkar yang dilakukan oleh Muhammadiyah melalui jalur-jalur resmi. Dalam konteks kebangsaan yang lebih misalnya seperti melakukan judicial review terhadap beberapa perundang-undang.
Paling dekat, Haedar menyebutkan bahwa Muhammadiyah ikut mengawal Undang-Undang (UU) tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS)
“Bahkan mungkin kami satu-satunya ormas Islam yang bersuara soal itu,” tutur Haedar.
Sementara itu, mewakili dari pihak keluarga H. Malkan Sangidoe, Mudrick Setiawan Malkan Sangidu menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh PP Muhammadiyah terhadap para pelaku sejarah.
Anak dari Malkan Sangidoe ini menceritakan, bahwa Seragam KOKAM milik orang tuanya ini awalnya berlengan panjang, akan tetapi ketika sudah masuk usia lanjut kemudian lengan seragam ini dipotong. Menyesuaikan dengan lengan H. Malkan Sangidoe.
Ia juga menjelaskan bahwa Seragam KOKAM ini merupakan yang dikenakan oleh H. Malkan Sangidoe pada kisaran tahun 1966.
Di masa itu, orang tuanya ikut menjadi Anggota KOKAM yang mengamankan Muhammadiyah dan bangsa Indonesia ketika terjadi pergolakan.
Terkait dengan diserahkanya Seragam KOKAM ini ke PP Muhammadiyah untuk keperluan Museum Muhammadiyah, dia berharap akan menjadi jejak sejarah yang akan terus diingat oleh anak dan cucu di masa depan.
“Ini sebagai penanda bagi anak dan cucu kita di masa depan, bahwa mereka memiliki ikatan dengan Muhammadiyah,” ucapnya. (muhammadiyah.or.id)
Suasana ceria menyelimuti halaman TK di sekitar MI ASSA’ADAH MIAS Bungah saat para siswa madrasah ...
SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) memperingati Isra’ Mi’raj 1446 H/2025 M dengan menggela...
Girimu.com – Kesalehan harus didasari dengan keimanan dan keikhlasan, bukan dijadikan alasan untuk...
SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo (Spemia) memperingati Isra Miraj 1446 H pada Jumat (31/01/25). Acara i...
Girimu.com – Siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah kembali menunjukkan semangat mereka dalam kegiatan P...
Kak Tatik Respati, dengan boneka Tole sebagai teman bercerita, memukau santri TPQ At Taqwa Pulopanci...
No comments yet.