Profil Ridwan Kamil, Tokoh Politik Yang Disebut-sebut Bakal Jadi Cawapres

BANDUNGMU.COM — Dr (HC) H Mochamad Ridwan Kamil ST MUD lahir di Bandung pada 4 Oktober 1971. Ia dikenal dengan sapaan Kang Emil. Ia adalah seorang arsitek dan politisi Indonesia.

Ridwa Kamil terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat bersama Uu Ruzhanul Ulum sebagai wakilnya pada Pilgub Jabar. Sebelumnya Ridwan Kamil juga menduduki posisi Wali Kota Bandung.

Ridwan memasuki dunia politik pada 2013 dengan mengajukan diri sebagai calon Wali Kota Bandung. Ia pun diusung oleh Partai Gerindra dan PKS. Bersama dengan Oded Muhammad Danial, mereka memenangkan Pilkada Kota Bandung dengan memperoleh 45,24 persen suara.

Mereka dilantik pada 16 September 2013 oleh Gubernur Ahmad Heryawan. Pada penghujung masa jabatannya sebagai wali kota, Ridwan pun mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat dan terpilih untuk periode 2018 hingga 2023.

Pada Januari 2023, Ridwan Kamil resmi bergabung dengan Partai Golkar dan mendapatkan posisi Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih.

Ridwan Kamil adalah anak kedua dari seorang akademisi di Universitas Padjadjaran, yakni Atje Misbach Muhjiddin. Ia menjalani sekolah di SDN Banjarsari III Bandung antara tahun 1978–1984, SMP Negeri 2 Bandung antara tahun 1984–1987, dan SMA Negeri 3 Bandung antara tahun 1987–1990.

Ridwan Kamil kemudian melanjutkan pendidikan tingkat perguruan tinggi di ITB dan lulus pada 1995 dengan gelar Sarjana Teknik di bidang arsitektur.

Kemudian, ia melanjutkan studinya di Universitas California, Berkeley, selama dua tahun hingga memperoleh gelar Master of Urban Design. Selesai S-2 di Amerika, Ridwan Kamil kembali ke Indonesia dan menjadi dosen di ITB di program studi Teknik Arsitektur sebelum akhirnya turun ke dunia politik.

Ridwan bertemu Atalia Praratya (sang istri) ketika berada di sebuah pameran di Bandung. Saat itu, ia berusaha meyakinkan Nomi, ibunda Atalia, untuk dapat meminangnya.

Ia menjadi lelaki dengan urutan 42 yang menjadi kekasih bagi Atalia. Pada 7 Desember 1996, Ridwan Kamil menikahi Atalia Praratya dan dikaruniai dua orang anak, yaitu Emmeril Kahn Mumtadz atau sering dipanggil Eril dan Camillia Laetitia Azzahra atau sering dipanggil Zara.

Selain itu, mereka mengasuh anak yang mereka beri nama sebagai Arkana Aidan Misbach pada Juli 2020.

Ditinggal putra tersayang

Pada 26 Mei 2022, putra sulung Ridwan, Emmeril Kahn Mumtadz, dikabarkan hilang ketika berenang di Sungai Aare di Swiss. Pemerintah Swiss pun segera menjadikan pencariannya sebagai prioritas utama.

Ridwan diketahui intens berkonsultasi kepada ulama untuk mengetahui langkah apa yang harus dilakukan dalam pencarian Eril yang sesuai dengan syariat Islam, salah satunya dengan Adi Hidayat.

Adi pun menyarankan agar keluarga membaca surah Al-Fatihah dan Al-An’am ayat ke-59 selama proses pencarian yang diklaimnya dapat menjadi ikhtiar untuk keselamatan anak Ridwan tersebut.

Putra Ridwan itu pun ditemukan tewas pada 8 Juni 2022. Ridwan melakukan penggalangan dana untuk mengumpulkan sekitar Rp 44 miliar demi membangun masjid untuk mengenang Emmeril.

Perjalanan karier

Ridwan memulai kariernya sebagai arsitek di beberapa perusahaan. Selesai mengambil S-2 di Amerika, Ridwan kembali ke Indonesia dan menjadi dosen di ITB.

Ia kemudian menjadi salah satu pendiri perusahaan konsultan bernama Urbane pada 2004. Pada 2013, Ridwan memulai kariernya di dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandung.

Pada penghujung masa jabatannya sebagai wali kota, Ridwan pun mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat dan terpilih untuk periode 2018 hingga 2023.

Arsitek dan dosen

Setelah lulus S-2 dari Universitas California, Berkeley, Ridwan melanjutkan pekerjaan profesional sebagai arsitek di berbagai firma di Amerika Serikat.

Sebelumnya Ridwan Kamil memulai karier di Amerika sesaat setelah lulus S-1. Namun, hanya berkisar empat bulan ia pun berhenti kerja karena terkena dampak krisis moneter yang melanda Indonesia saat itu.

Tidak langsung pulang ke Indonesia, dia bertahan di Amerika sebelum akhirnya mendapat beasiswa di University of California, Berkeley. Selagi mengambil S-2 di Universitas tersebut Ridwan Kamil bekerja paruh waktu di Departemen Perencanaan Kota Berkeley.

Pada 2002 Ridwan Kamil pulang ke Indonesia dan pada Juni 2004 ia mendirikan Urbane yakni sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa konsultan perencanaan, arsitektur, dan desain.

Urbane adalah perusahaan tata perkotaan yang didirikan oleh Ridwan Kamil pada Juni 2004 bersama teman-temannya seperti Achmad D Tardiyana, Reza A Nurtjahja, dan Irvan P Darwis.

Urbane telah dianugerahi beberapa penghargaan dari media internasional seperti BCI Asia Awards tiga tahun berturut-turut pada 2008, 2009, dan 2010. Kemudian juga dari BCI Green Award pada 2009 atas projek desain Rumah Botol (dari botol bekas).

Ridwan Kamil sempat menjabat sebagai Prinsipal PT Urbane Indonesia. Namun, berhenti pada 2013 karena menjabat sebagai Wali Kota Bandung.

Ridwan juga dikenal gemar membangun masjid. Beberapa karyanya adalah Masjid Raya Al-Jabbar sebagai ikon baru Jawa Barat, Masjid Masjid Syekh Ajlin di Gaza (Palestina), Masjid 99 Kubah (Makassar), Masjid Raya Asmaul Husna (Tangerang), dan Masjid Kopeng Merapi (Yogyakarta).

Ia juga pernah menjabat sebagai Senior Urban Design Consultant SOM, EDAW (Hong Kong & San Francisco), dan SAA (Singapura).

Wali Kota Bandung

Pada 2013, Ridwan Kamil dicalonkan oleh PKS dan Gerindra sebagai Wali Kota Bandung dengan didampingi oleh Oded Muhammad Danial sebagai calon Wakil Wali Kota.

Dalam rapat pleno KPU Kota Bandung pada 28 Juni 2013, pasangan ini unggul telak dari tujuh pasangan lainnya dengan meraih 45,24 persen suara.

Ridwan Kamil dan Oded Muhammad Danial resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung periode 2013–2018 pada 16 September 2013.

Sebagai Wali Kota Bandung, salah satu program kerjanya adalah membuat Bandung Command Center, yaitu pusat kendali Kota Bandung.

Untuk mengatasi kemacetan di Jalan Cihampelas, Ridwan Kamil meresmikan jembatan pejalan kaki dari Cihampelas ke Tamansari pada 4 Februari 2017 yang dinamai Teras Cihampelas.

Teras ini dibangun dengan anggaran Rp 45 miliar. Teras yang memiliki panjang 450 meter ini mampu menampung 180 pedagang.

Gubernur Jawa Barat

Selama masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat, Ridwan mengaku telah meraih 345 penghargaan dari tingkat nasional maupun Internasional dalam kurun waktu 2018 hingga 2021.

Akhir-akhir ini nama Ridwan Kamil disebut-sebut menjadi salah satu kandidat kuat menjadi bakal calon wakil presiden. Selain masih muda, mantan gubernur Jawa Barat ini penuh dengan prestasi selama memimpin Jawa Barat.



sumber berita ini dari bandungmu.com

Author