Siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah Antusias Kenali UMKM Lewat Kegiatan P5RA

Girimu.com – Siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah kembali menunjukkan semangat mereka dalam kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil’alamin (P5RA). Kali ini, mereka belajar lebih dekat tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sekitar sekolah.

Kegiatan ini melibatkan siswa dari berbagai kelas dengan pendekatan yang berbeda. Untuk kelas 4 dan 5, mereka melakukan wawancara langsung dengan pelaku UMKM, sedangkan kelas 1 dan 2 melakukan survei jumlah UMKM di sekitar tempat tinggal mereka.

Belajar Langsung dari Pelaku UMKM

Siswa kelas 4 dan 5 berkesempatan bertemu langsung dengan pemilik UMKM dan menggali informasi tentang cara memulai usaha, tantangan yang dihadapi, serta strategi bertahan di dunia bisnis.

“Wawancara ini sangat seru. Saya belajar banyak tentang cara mengelola usaha dan bagaimana mereka bertahan menghadapi tantangan,” kata Bianizar, salah satu siswa yang berpartisipasi.

Selain mengenal dunia usaha, kegiatan ini juga menanamkan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, kemandirian, dan kreativitas, yang banyak diterapkan oleh pengusaha lokal dalam menjalankan bisnis mereka.

Mengenali Peran UMKM dalam Ekonomi Lokal

Sementara itu, siswa kelas 1 dan 2 melakukan survei untuk mengetahui jumlah UMKM di sekitar rumah mereka. Hal ini membantu mereka memahami peran usaha kecil dalam mendukung perekonomian masyarakat.

“Saya tidak tahu kalau banyak UMKM di sekitar rumah saya! Ternyata banyak usaha kecil yang membantu tetangga saya,” ujar Fani, siswa kelas 2, dengan penuh semangat.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari para pelaku UMKM. Bu Nur Sabachah, pemilik usaha minuman segar, mengaku senang bisa berbagi pengalaman dengan anak-anak.

“Kami senang berbagi pengalaman. Semoga mereka melihat usaha sebagai peluang dan suatu hari nanti bisa memulai usaha mereka sendiri,” katanya.

Melalui kegiatan ini, siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah tidak hanya belajar tentang kewirausahaan, tetapi juga menanamkan nilai kerja keras, kreativitas, kemandirian, dan gotong royong. Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan.

Kontributor: Claudia Marsyah