Girimu.com — SMA Muhammadiyah 8 Gresik berhasil mengantarkan empat siswanya lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 dan diterima di perguruan tinggi negeri ternama. Di balik capaian ini, ada satu rahasia, yakni keberhasilan bukan hanya soal belajar keras, tetapi juga soal strategi, kolaborasi, dan dukungan total dari sekolah dan keluarga.
“Di sini kami tidak hanya menyiapkan siswa untuk lulus ujian, tapi benar-benar mendampingi mereka menyusun strategi belajar yang sesuai dengan potensi masing-masing,” ungkap Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, Yuyun Minarti, SE. Rabu (28/5/2025).
Ia mengatakan, setiap siswa dipetakan minat dan bakatnya sejak awal, lalu diarahkan dengan bimbingan intensif, baik dari guru mata pelajaran maupun bimbingan konseling.
Guru BK SMA Muhammadiyah 8 Gresik, Noviya Wahyu, SPd, menambahkan peran penting komunikasi terbuka dengan siswa.
“Banyak dari mereka datang berkonsultasi, bukan cuma soal materi, tapi juga soal manajemen waktu, mengelola stres, sampai meminta saran trik belajar efektif. Proses ini tidak terjadi sehari dua hari, tapi berbulan-bulan. Mereka benar-benar serius,” katanya.
Yang menarik, menurut Kepala Sekolah Emi Faizatul Afifah, MSi, keberhasilan ini juga tak lepas dari peran keluarga.
“Kami selalu libatkan orang tua dalam proses pendampingan, terutama untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif di rumah. Ketika sekolah, siswa, dan keluarga bersatu, hasilnya akan luar biasa,” tandasnya.
Salah satu siswa yang lolos, Rafeyfa Feyruz, mengakui, bahwa keberhasilan ini adalah hasil kolaborasi banyak pihak.
“Kalau saya sendiri, nggak mungkin bisa jalan sendirian. Ada teman-teman yang selalu bantu diskusi, ada bapak ibu guru yang kasih strategi belajar, dan tentu saja orang tua yang selalu mendukung. Semua ini saling melengkapi,” katanya.
Empat siswa yang lolos ini membuktikan, bahwa keberhasilan tidak hanya soal siapa yang paling pintar, tetapi siapa yang paling siap. Dengan persiapan matang, strategi tepat, dan dukungan dari banyak pihak, mereka berhasil menembus ketatnya persaingan SNBT 2025.
Pihak sekolah berharap, prestasi ini menjadi pelecut semangat bagi adik-adik kelas mereka untuk tidak hanya fokus belajar keras, tetapi juga belajar cerdas dan mau memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia.
Adapun siswa yang lolos SNBT 2025:
1️⃣ Muflih Azhar — D4 Teknologi Rekayasa Instrumentasi, ITS;
2️⃣ Ilham Miftahul — S1 Sistem Informatika, UPN Jatim;
3️⃣ Nikita Barinda — S1 Hubungan Internasional, UPN Jatim;
4️⃣ Rafeyfa Feyruz — S1 Sains Aktuaria, UNESA. (*)
Kontributor: Liset Ayuni