SMA Muhammadiyah 8 Gresik Sukses Dampingi Alumni Lolos SNBT 2025

Tahun Ini, Total Lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 36 Siswa

Berita Sekolah70 Dilihat
banner 468x60

Girimu.com — Tak hanya siswa aktif, alumni SMA Muhammadiyah 8 Gresik (SMAMDELAGRES) juga berhasil unjuk kemampuan. Aisyah Nur Fitria, alumni 2023, resmi dinyatakan lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 dan diterima di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) pada program studi S1 Sistem Informasi.

Dengan capaian ini, total siswa SMAMDELAGRES yang lolos seleksi nasional tahun ini mencapai 36 anak. Rinciannya: 31 siswa melalui jalur SNBP, 4 siswa melalui SNBT, dan 1 alumni (Aisyah). Sosoknya menjadi highlight tersendiri, karena ia membuktikan, bahwa perjuangan tak pernah berhenti meski sudah meninggalkan bangku sekolah.

Tak hanya Aisyah yang bangga, pihak sekolah pun ikut mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya. Kepala SMA Muhammadiyah 8 Gresik, Emi Faizatul Afifah, MSi, menyampaikan, prestasi Aisyah menunjukkan, sekolah selalu mendukung alumni untuk terus berkembang.

“Kami berharap ini menjadi inspirasi bagi adik-adik kelasnya,” ujar Emi, Rabu (28/5/2025).

Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, Yuyun Minarti, SE, menambahkan, pihaknya terus berkomitmen membangun ikatan yang kuat antara sekolah dan alumni. Itu dilakukan agar mereka tetap merasa didampingi dalam menggapai mimpi dan cita-cita.

Sementara guru BK, Noviya Wahyu, SPd, yang juga mendampingi alumni, mengungkapkan rasa bangganya. Menurut dia, Aisyah merupakan sosok yang komunikatif. Ketekunan dan keberaniannya untuk mencoba lagi tes ke perguruan tinggi negeri patut diacungi jempol.

Di sisi lain, Aisyah berbagi cerita mengenai tantangan yang dihadapinya sebagai alumni.
“Jujur, awalnya saya sempat minder, karena merasa sudah tertinggal satu tahun. Tapi saya yakinkan diri, bahwa tidak ada kata terlambat untuk berjuang,” ungkapnya.

Ia mengaku sangat senang akhirnya bisa diterima di perguruan tinggi negeri, meski harus mengulang setelah kegagalan tahun sebelumnya.

“Perasaan saya sekarang? Senang banget, nggak nyangka bisa lolos. Terima kasih untuk bapak-ibu guru yang masih mau mendukung dan membimbing saya meski sudah lulus, serta teman-teman yang selalu memberikan semangat. Untuk adik-adik kelas, jangan cepat menyerah ya. Kalau punya mimpi, kejar terus. Jangan takut kalau gagal sekali, karena selalu ada kesempatan kedua kalau kita mau berusaha,” ujarnya bersemangat. (*)

Kontributor: Liset Ayuni

 

Author