Menurut pelatih asal Belanda ini, pemain bernomor punggung 10 itu memiliki karakter kepemimpinan yang jadi syarat utama seorang kapten tim.
Klok menunjukkan kepemimpinan yang baik, tidak hanya di Persib, tetapi juga Tim Nasional Indonesia.
Selain Klok, pemain Persib lain yang pernah menyandang ban kapten asalah I Made Wirawan, Achmad Jufriyanto, Victor Igbonefo, dan Dedi Kusnandar.
“Dia (Marc Klok) orang Indonesia dan bicara bahasa (Indonesia). Dia juga salah satu kapten Tim Nasional Indonesia,” kata Robert, seperti dikutip dari laman resmi Persib, Kamis 04 Agustus 2022.
Penunjukkan Klok sebagai kapten Persib dinilai sebagai keputusan tepat. Robert menyebut, Klok juga bisa memberikan motivasi kepada pemain lain selama pertandingan seperti yang dilakukannya kepada Robi Darwis.
“Dia sudah melakukan tugasnya dengan fantastis, baik di dalam maupun luar lapangan. Ia juga memberikan arahan kepada pemain lain yang sangat penting. Dia menjadi pasangan yang tepat untuk Robi, sehingga dia bisa belajar banyak hal dari Marc,” tandas Robert.
Sementara itu kiper Persib Teja Paku Alam sudah siap kembali merumput.
Ia sudah pulih dari cedera patah tulang bagian tangan kirinya.
Sejak dua pekan lalu, penjaga gawang bernomor punggung 14 tersebut sudah berlatih penuh bersama pelatih kiper Luizinho Passos.
Teja mengaku sudah tidak merasakan nyeri saat menahan bola-bola kencang.
“Kondisi saat ini masih pemulihan, hasil pemeriksaan rontgen alhamdulillah baik,” kata Teja.
Meski begitu, Teja masih harus melewati tahapan pemulihan cedera hingga bisa kembali tampil di bawah mistar gawang.
Ia membutuhkan waktu untuk adaptasi dan menghilangkan trauma cedera yang membuatnya menepi cukup lama.
“Saat ini masih pemulihan. Karena sudah lama tidak main, saya masih butuh waktu. Tapi kalau disuruh main yang siap, bergantung pada pelatih,” tegasnya.***
_______________________________________
Sumber: persib.coid
Editor: Feri A
No comments yet.