Mahasiswa KKN UMG Gelar Implementasi Alat Peraga di SMP Muh 7 Paciran Lamongan

Kabar2 Dilihat

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata kelompok 01 di Desa Blimbing, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menggelar kegiatan Implementasi Alat Peraga dengan tujuan membantu peserta didik dalam memahami materi Aljabar.

Dalam menjalankan program Implementasi alat peraga. Tampaknya mahasiswa KKN Program Studi Pendidikan Matematika menciptakan sebuah inovasi menarik dengan menggabungkan kenik aljabar yang merepresentasikan perahu-perahu etnomatematika dari Kelurahan Blimbing ke dalam permainan ludo. Upaya ini menggabungkan unsur budaya lokal dan pembelajaran matematika secara kreatif.

Sementara itu, Upaya yang sangat berarti untuk meningkatkan pembelajaran matematika, terutama pada materi Aljabar, di SMP Muhammadiyah 7 Paciran. Meskipun sekolah menerapkan Kurikulum Merdeka, penggunaan alat peraga ini bertujuan untuk mengatasi hambatan pemahaman dalam pengoperasian Persamaan Aljabar yang sering terjadi akibat kurangnya alat bantu pembelajaran.

Lilik Farida A, S.Pd., wakil kepala sekolah dan guru matematika SMP Muhammadiyah (SMPM) 7 Paciran, menyampaikan Tentu, penggunaan alat peraga tersebut di SMP Muhammadiyah 7 Paciran diharapkan akan memberikan kemudahan bagi peserta didik dalam memahami materi Aljabar yang diajarkan.

“Harapannya, peserta didik dapat memvisualisasikan konsep-konsep Aljabar dengan lebih konkret dan praktis, sehingga pembelajaran menjadi lebih interaktif dan efektif”. Ujarnya Lilik Farida A.

Berikutnya, Dosen pendamping Lapangan UMG, Elok Vilantika, S.E.M.M menyampaikan bahwa Program implementasi alat peraga kepada peserta didik merupakan inovasi kreatif dan solutif untuk mengatasi tantangan dalam penerapan Kurikulum Merdeka saat ini. Dengan memanfaatkan alat peraga, sekolah dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih nyata dan konkret kepada peserta didik.
“Harapannya, Ini dapat membantu mereka memahami konsep-konsep pelajaran dengan lebih baik dan praktis, sekaligus meningkatkan interaksi dan partisipasi dalam proses pembelajaran”.

Difa Salsabila Fauziah Implementor, menjelaskan mahasiswa KKN UMG yang mengimplementasikan penggunaan alat peraga kepada peserta didik SMP Muhammadiyah 7 Paciran sangat penting.

“Diharapkan program ini dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung proses pembelajaran di sekolah tersebut, menjadikan materi lebih intuitif, dan membantu peserta didik memahami konsep matematika dengan lebih baik”. Ujarnya.

Upaya semacam ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMP Muhammadiyah 7 Paciran. (Azhar/Sik)

Author