Gresik (25 Oktober 2024) – Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) MTs. Muhammadiyah 7 Pantenan Panceng Gresik mengadakan kegiatan Kajian IPMAWATI, yang dibidangi oleh IPMAWATI, pada hari Jumat, 25 Oktober 2024. Kegiatan ini bertempat di Musholah Perguruan Muhammadiyah Pantenan dan diikuti oleh seluruh siswi MTs. Muhammadiyah 7 Pantenan.
Ketua Bidang IPMAWATI, Fiorenza Adara Putri, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program IPMAWATI. “Ada dua program bidang IPMAWATI yang sudah terlaksana, yaitu kewirausahaan dengan cara menjual produk makanan, dan kajian IPMAWATI yang kita laksanakan sekarang,” ujar Fiorenza.
Kegiatan ini mengambil tema “Tata Cara Bergaul Wanita dalam Islam” dan dihadiri oleh Ustadzah Mei Mutiara Cahyani, Musyrifah Yayasan Bina Kamil Tuban. Tema ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi IPMAWATI MTs. Muhammadiyah 7 Pantenan dalam menjaga pergaulan antar jenis kelamin.
Wakil Kepala Kesiswaan MTs. Muhammadiyah 7 Pantenan, Mifathul Huda, menyampaikan dalam sambutannya, “Jika wanita itu salah bergaul, maka laki-laki juga akan salah bergaul kepada kalian. Begitupun jika wanita itu bergaul dengan cara benar, maka laki-laki akan malu jika mau salah bergaul dengan kalian.”
Mifathul Huda juga mengapresiasi tema yang diambil dalam acara tersebut. “Saya sangat mengapresiasi anak-anak IPM, khususnya yang putri, karena hari ini mengambil tema yang menarik dan sesuai dengan keadaan wanita zaman sekarang. Nanti apa yang disampaikan ustadzah tolong didengarkan dan dipraktikkan,” imbuhnya.
Acara ini berlangsung meriah dan antusias, dengan peserta kajian mendengarkan dengan ceria. Wakil Ketua IPM MTs. Muhammadiyah 7 Pantenan, Naufa Izzah Labiba, mengatakan, “Kita harus menjaga mahkota kita sebagai wanita. Mahkota wanita itu mahal. Jangan sampai kita terbawa arus zaman yang kurang baik bagi wanita. Kita harus benar-benar menjaga harga diri kita sebagai wanita.”
Di akhir acara, para peserta diberi kesempatan untuk bertanya kepada pemateri. Banyak dari mereka yang bertanya terutama seputar wanita dan masalah hati yang mengganggu mereka.
Kontributor: M. Daus Kholis
