Emak-emak Sampai Tak Kuat Angkat Panci, Keseruan Panitia Kurban Masjid Nur Hidayah Kota Baru Driyorejo Sigap Angkut Gule dan Tongseng Kambing

banner 468x60

Girimu.com – Jadwal penyembelihan hewan kurban di Masjid Nur Hidayah Kota Baru Driyorejo (KBD) tahun ini dilaksanakan pada Sabtu (7/6/2025). Melibatkan 75 orang panitia, membuat tim konsumsi punya gawe besar dengan menyediakan konsumsi, mulai sarapan hingga makan siang bersama. Menu olahan kambing andalan, yakni gule dan tongseng disajikan menggunakan panci besar.

Kemeriahan Idul Adha 1446 H masih menggema di Masjid Nur Hidayah yang terletak di Jl. Raya Pancawarna 11C AU 18-19 Kota Baru Driyorejo. Proses penyembelihan hewan kurban digelar pada hari ke-2 Idul Adha, Sabtu (7/6/2025). Total hewan kurban yang disembelih ada 13 ekor, terdiri atas 9 ekor kambing dan 4 ekor sapi.

Pukul 06.30 WIB semua panitia telah hadir di Masjid Nur Hidayah untuk registrasi dan sarapan bareng. Teh hangat dan kopi panas sudah disediakan oleh panitia bagian konsumsi.

“Menu sarapan pagi ini ada sayur lodeh tahu tempe labu siam dan untuk lauknya ada telur bumbu bali. Nasi putih tersedia lengkap dengan sambal dan krupuk,” kata Yayuk Sugiarti, salah satu panitia tim dapur. Hasil masakan Mukini telur bumbu bali dan lodeh dari Kasiani yang dimasak sejak subuh ludes tak bersisa.

Total panitia yang terlibat dalam kegiatan ini ada 75 orang yang terbagi dalam 2 tim, yaitu tim penyembelihan hewan kurban dan tim dapur. “Ibu–ibu Aisyiyah dari PCA Driyoreo dan PRA Kota Baru Driyorejo masuk ke dalam tim dapur, kita serahkan urusan masak dan konsumsi kepada ahlinya saja,” ucap Ketua Panitia Sapto Raharjo.

Tim dapur 2 mendapatkan amanah menyiapkan menu makan siang untuk seluruh panitia. Tini Sutikno di-dapuk menyiapkan tongseng dan Umi Umronifah mendapat bagian menyiapkan menu gule kambing.

“Tim 2 siap dengan bumbu rahasia tentunya dan dijamin makanan tanpa bau kambing sama sekali,” tegas Umi dengan percaya diri saat diwawancarai Girimu.com.

Proses memasak daging kambing dilakukan di dapur Masjid Nur Hidayah yang terletak di area teras bagian kiri. Dibantu dengan tim dapur lainnya, daging kambing dipotong menjadi bagian yang lebih kecil. Panci presto disiapkan untuk mempermudah saat memasak daging kambing.

“Supaya dagingnya cepat lunak atau tidak alot dan mempersingkat waktu masak,” tambah Tini.

Pukul 10.00 WIB tim dapur sudah menyelesaikan 2 menu olahan daging kambing dan siap disajikan di meja makan yang telah disediakan. Ada 4 panci ukuran besar yang digunakan untuk memasak 2 menu olahan daging kambing. 2 panci berisi gule kambing dan 2 panci berisi tongseng.

“Tidak masalah meskipun jluntrungannya bapak–bapak lagi yang mengangkat pancinya. Emak-emaknya tidak kuat ngangkat, karena ini berat sekali dan masih panas,” tutur Iswahjudy yang membantu mengangkat panci menuju meja makan. Rizky Dwi Prasetyo dengan sigap ikut membantu mengangkat panci.

“Lelah hilang seketika ketika menyantap menu gule dan tongseng kambing ditambah es kuwut yang segar,” kata Ainun Najib, SPd, salah satu guru di SD Muhammadiyah 1 Driyorejo yang juga ikut membantu dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban kali ini. (*)

Kontributor: Elisyah Susanty

Author