Muhammadiyah • Oct 13 2022 • 23 Dilihat
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Sebagai suatu jaringan besar di bawah naungan Muhammadiyah, Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah harus saling sinergi untuk meningkatkan kualitas melalui saling belajar.
Demikian kurang lebih yang disampaikan oleh Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Agung Danarto dihadapan pimpinan 39 peserta yang berasal dari perwakilan 27 PTMA. Mereka dikumpulkan Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dalam Leadership Training (LT), Senin (10/10).
Agung dalam sambutan pembukaan menjelaskan, bahwa kegiatan ini manfaatnya bukan hanya dirasakan oleh individu yang mengikuti pelatihan, tetapi kemanfaatannya harus pula dirasakan secara kelembagaan dalam hal ini PTMA tempat perwakilan tersebut mengabdi. Lebih-lebih PTMA baru, pelatihan ini amat penting.
Dia juga menyarankan kepada PTMA yang baru-baru untuk saling belajar kepada PTMA besar. Menurutnya, itu akan lebih mengefisienkan waktu dalam mencapai kemajuan. Sebab pengalaman keberhasilan dari PTMA besar menjadi bahan pengetahuan untuk PTMA baru yang ingin menjadi besar.
“Sehingga nantinya ada PT yang baru dibangun, dia tidak perlu memulai pembelajaran dari 0, karena hal tersebut sudah dia dapatkan dari PT yang besar. Ini menjadi penting dalam rangka mempersingkat pengalaman,” paparnya.
Ia juga menekankan agar pimpinan PTMA dapat menguatkan ideologi Muhammadiyah baik untuk dirinya dan sivitas akademika. Agung menekankan bahwa, Al Islam dan Kemuhammadiyah merupakan nafas utama yang menjadikan PTMA ini ada. Selain itu, keberadaan PTMA juga sebagai aktualisasi ketaatan kepada Allah SWT.
“Karena kemajuan PTMA membutuhkan ideologi Muhammadiyah yang harus dibina dan diinternalisasikan. Perlu diingat bahwa orang Muhammadiyah ketika mendirikan amal usaha, ini menjadi bagian dari ketaatan pada Allah,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof. Lincolin Arsyad bersyukur karena kegiatan TL angkatan ke 8 mendapat respon baik dari PTMA. Ia menekankan bahwa diadakannya kegiatan ini yakni dalam upaya meningkatkan kualitas pemimpin PTMA. Training ini juga diharapkan dapat diikuti oleh setiap pimpinan yang ada di kampus.
“Banyak PTMA yang telah mengadakan LT di kampus masing-masing seperti UMRI, UMLB, dan lainnya. Hal ini perlu dicontoh agar yang mengikuti training bukan hanya rektor dan wakil rektor namun sampai ke sektor bawah kampus juga,” tambahnya.
sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id
muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
View all postsmuhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais, menekankan pen...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Universitas Muhammadiyah Surakarta menjadi saksi berkumpulnya sekita...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR) harus menjadi arus ut...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDARI – Evangelis (Ev) Munfaridah dari Majelis Gereja Kebangunan Kalam Allah...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Manhaj Tarjih Muhammadiyah dirancang untuk menjaga relevansi dan ...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dalam wawancara yang disiarkan pada Sabtu (24/08) di acara ROSI, Kom...
No comments yet.