BANDUNGMU.COM — Inilah 12 ungkapan bahasa Indonesia dari kata “bulan” yang bandungmu.com kutip dari “Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia” karya JS Badudu.
- Apalagi yang akan kujelaskan? Semua terang bagai bulan (sudah terang, sudah jelas sekali).
 - Gadis itu baru sembuh dari sakit, wajahnya bak bulan kesiangan (pucat).
 - Apabila wanita Islam kedatangan bulan, mereka tak boleh melakukan sembahyang atau puasa (sedang haid).
 - Untuk mengsungkan perkawinan itu, mereka menanti bulan baik hari baik (waktu, paksa yang baik).
 - Kalau akan menagih piutung, janganlah datang pada saat tanggung bulan seperti ini (bulan tua, sudah hampir akhir bulan [uang gaji bulan yang hampir habis]).
 - Benteng dekat ibu kota itu menjadi bulan-bulanan tembakan meriam musuh (sasaran terus-menerus).
 - Kedua mempelai itu setelah melangsungkan perkawinanya pergi berbulan madu ke pulau Bali (bersenang-senang [sesudah nikah]).
 - Kejatuhan bulan engkau mendapat lotre sebesar itu (mendapat keuntungan yang tak disangka-sangka).
 - Kedua pengantin yang sedang duduk bersanding di pelaminan itu ibarat bulan dan matahari (sama-sama cantik/tampan).
 - Setelah genaplah bulannya, tuan putri pun melahirkan seorang putri yang cantik jelita (tibalah saatnya melahirkan).
 - Dia belum diangkat sebagai pegawai tetap di kantor itu, baru sebagai pegawai bulanan (pegawai yang tak berhak menerima pensiun, bisa diangkat kelak, tetapi bisa juga diberhentikan).
 - Seperti si cebol merindukan bulan (peribahasa) (orang yang mencita-citakan sesuatu yang mustahil dapat).
 
Semoga bermanfaat.***

																				




