MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL — Tidak seperti Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) lain dalam penyelenggaraan semarak Muktamar, jika yang lain menyelenggarakan semarak untuk menyambut Muktamar ke-48 Muhammadiyah-‘Aisyiyah. Namun PDM Bantul menyelenggarakannya setelah perhelatan Muktamar ke-48.
Oleh karena itu Ketua PDM Muktamar, Sahari menyebut Pengajian Akbar PDM Bantul ini dengan istilah “Tasyakur Muktamar” yang diselenggarakan di Gedung Pusat Dakwah PDM Bantul, pada (18/12) yang dihadiri oleh warga persyarikatan se-Kabupaten Bantul, DI. Yogyakarta.
Pengajian Akbar Tasyakur Muktamar yang diadakan PDM Bantul ini dihadiri secara langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2022-2027, Haedar Nashir yang akan menyampaikan tausyiah di hadapan seluruh warga persyarikatan di Bantul yang hadir memadati Gedung Pusat Dakwah PDM Bantul.
Perhelatan Muktamar ke-48 Muhammadiyah-‘Aisyiyah yang berlangsung secara damai dan sejuk, imbuhnya, merupakan kebanggaan tersendiri bagi warga persyarikatan di Kabupaten Bantul. Shahari menyampaikan bahwa, ribuan warga persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Bantul menghadiri arena Muktamar ke-48 di Surakarta.
“Meski tidak bisa masuk (Stadio Manahan) untuk pembukaan. Tapi itu tidak menyurutkan semangat para penggembira dari Bantul ke Surakarta.” Ungkapnya.
Pada kesempatan ini dirinya juga mengajak kepada seluruh warga dan pimpinan Muhammadiyah se-PDM Bantul untuk menyukseskan musyawarah-musyawarah, baik yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah, Daerah, Cabang sampai Ranting.
Menyambung hal itu, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM), Gita Danu Pranata menyampaikan bahwa Musyawarah Wilayah (Musywil) DI. Yogyakarta akan diadakan di kompleks Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA). Saat ini PWM DI. Yogyakarta sudah menyelenggarakan berbagai kegiatan menuju Musywil itu.
“Semoga pdm Bantul terus mengukir prestasi dan melanjutkan perjuangan yang telah kita lakukan bersama,” imbuhnya.
Selain pengajian umum, para jamaah yang hadir juga disuguhkan hiburan seperti Tari Saman dari Aceh yang dibawakan serempak oleh para Santri MBS Muhammadiyah Pleret, dan hiburan paduan suara ibu-ibu ‘Aisyiyah dari Sewon Utara yang pernah menjadi juara nasional paduan suara yang diadakan oleh Persyarikatan Muhammadiyah.
Hits: 0
No comments yet.