Infomu • Nov 23 2022 • 14 Dilihat
Muktamar Beradab dan Bermartabat, Terimakasih Solo
Arwin Juli Rakhmadi Butar-Butar
Dosen FAI UMSU & Kepala OIF UMSU
Alhamdulillah, perhelatan Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah ke-48 di Solo, Jawa Tengah telah usai. Seluruh rangkaian Muktamar berjalan dengan damai, teduh, dan penuh dengan nilai-nilai kesederhanaan, kebersamaan, dan ketertiban. Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti kembali terpilih memimpin Persyarikatan untuk 5 tahun kedepan. Muktamar kali ini juga terjadi penyegaran dimana ada empat figur baru yang muncul yaitu Syamsul Anwar, Saad Ibrahim, Hilman Lathif, dan Irwan Akib.
Lautan penggembira yang memenuhi ruas dan sudut kota Solo menjadi pemandangan unik, beradab dan bermartabat oleh karena nyaris tidak ada keributan dan kericuhan. Tiga titik arena rangkaian Muktamar yaitu Stadion Manahan Solo, Edutorium UMS, dan Museum De Tjolomadoe menjadi saksi sejarah dan peradaban perhelatan Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah ke-48, dimana tiga titik ini menjadi destinasi dan kerumuanan massa paling dominan.
Euforia riang-gembira para penggembira yang datang dari seluruh Indonesia sekali lagi menjadi potret beradab yang sangat kentara tampak. Tepat hari Sabtu 19 November 2022 yang merupakan jadwal pembukaan Muktamar di Stadion Manahan Solo, yang dibuka secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, menjadi tujuan utama para penggembira, hampir semua orang yang datang ingin masuk ke dalam stadion, namun apalah daya kapasitas stadion hanya mempersilakan sekitar 18 ribu pengunjung dari 20 ribu kapasitas sesungguhnya, selebihnya yang mencapai angka satu juta lebih harus rela menyaksikan prosesi dan rangkaian pembukaan dari area luar stadion melalui layar yang telah disiapkan panitia atau melalui kanal YouTub tvMU.
Melalui postingan media sosial yang begitu masif beredar tampak riang-gembira para penggembira dengan khas ekspresi, gaya, dan senyum bahagia masing-masing, dan ini menjadi bagian bersejarah dalam hidup para penggembira itu dan perjalanan Persyarikatan. Praktis, tidak ada protes berlebihan apalagi anarkis dari orang
yang hadir betapapun sebagian besar mereka punya hak (kartu peserta) sebagai penggembira yang artinya dapat masuk ke dalam area stadion.
Praktis sejak setelah salat Subuh hari Sabtu, iring-iringan mobil bus dan motor telah memenuhi jalanan menuju kawasan Manahan, bahkan pemandangan yang tak kalah mengharukan adalah sangat banyak penggembira yang berjalan kaki menuju area pembukaan yang padahal sekali lagi sebagian besar mereka tidak bisa memasuki area stadion yang hanya berkapasitas 18 ribu itu.
Pemandangan unik-menarik lainnya adalah kemacetan yang cukup panjang di tiga titik agenda Muktamar (Satadion Manahan, Edutorium UMS, De Tjolomadoe), namun tetap berjalan normal. Praktis tidak terdengar pekikan klakson yang penuh emosi, terlebih kata-kata kasar atau memaki antar pengendara. Semua berjalan wajar dan normal. Ini tidak lain berangkat dari niat yang sama, tujuan yang sama, dan semangat bersama, yaitu untuk memeriahkan dan menggembirakan, dan inilah diantara nilai Islam berkemajuan itu. Apa yang sempat dikhawatirkan sejumlah kalangan atas peristiwa Kanjuruhan, Halloween, dan lainnya akhirnya tidak terjadi, karena panitia Muktamar pun tampaknya telah mengantisipasi sedemikian rupa.
Muktamar kali ini juga tidak semata perhelatan pemilihan Pimpinan Pusat Muhammadiyah beserta rangkaian lainnya, namun juga diiringi dengan Bazar Expo berititel “Muhammadiyah Innovation Technology Expo” (MITE) yang bertempat di De Tjolomadoe Karanganyar. Panitia Muktamar mengundang dan menghadirkan produk, kreasi, dan inovasi
Persyarikatan yang ada di amal usahanya. Disini dihadirkan aneka capaian, kreasi, dan inovasi anak Persyarikatan dalam berbagai bidang mulai teknologi, ekonomi, budaya, dan lainnya. Menuurt Haedar Nashir saat membuka MITE, “kegiatan ini menjadi momentum mengakselerasi, mobilisasi dan kapitalisasi potensi ekonomi, inovasi, dan teknologi yang dimilki Muhammadiyah dan Aisyiyah”.
Tak ketinggalan, salah satu amal usaha persyarikatan yang turut berpartisipasi dalam MITE kali ini adalah Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang baru saja memeroleh akreditasi “Unggul” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Adapun kreasi-inovasi yang ditampilkan UMSU dalam MITE kali ini ada 5 produk yaitu “Kamera Obscura OIF UMSU” yang telah memeroleh sertifikat Hak Paten dari Direktorat Jenderal
Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (DJKI Kemenkumham RI), lalu “Peta Bintang Arab”, dan “Tiang Keliling Bumi”, yang keduanya telah terdaftar dan menunggu validasi dari DJKI, dan tiga produk ini merupakan karya dari tim Observatorium Ilmu Falak UMSU. Sementara dua produk lainnya merupakan kreasi dan inovasi dari dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik UMSU yaitu “AC Double
Function” yang mampu merekayasa AC menjadi dua fungsi (pengkondisian udara dan penyedia air panas untuk kebutuhan mandi), dan produk “Bata Tanpa Bakar” (UMSU Ecobrick).
Ala kulli hal, segenap agenda perhelatan Muktamar berjalan lancar, 13 orang Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk lima tahun kedepan telah terpilih, mereka adalah kader-kader terbaik Persyarikatan, proses pemilihanpun berjalan tertib, demokratis, dan teknologis. Karena itu tak ada kata dan ekspresi yang patut dikemukakan kecuali syukur kepada Allah. Terimakasih Panitia yang telah bekerja keras sekian lama, terimakasih para muktamirin dan penggembira, terimakasih UMS, terimakasih Solo.[]
Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...
Oleh: Sukron Abdilah* BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...
BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...
BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...
CIREBONMU.COM — SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...
BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...
No comments yet.