BANDUNGMU.COM, Bantul — Ketua PP Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman mengatakan bahwa selain kisah fenomenal mengaji surah Al-Ma’un, pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan juga memiliki ajaran yang jarang terungkap yakni pengajian wal’ashri (surah Al-Ashr). Bahkan pengajian ini lebih lama dibandingkan dengan mengaji Al-Ma’un.
Agus mengatakan hal tersebut pada pengajian yang diselenggarakan oleh Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tamantirto Selatan, Kasihan, Bantul, belum lama ini.
Secara ringkas, Agus menjelaskan bahwa metode pengajian wal’ashri yang digunakan oleh KH Ahmad Dahlan sama dengan metode yang digunakan ketika mengajarkan Al-Ma’un. Tentang lama waktu, jika Al-Ma’un diajarkan oleh KH Ahmad Dahlan selama 3 bulan, pengajian wal’ashri atau ini selama 8 bulan.
“Sehingga ada sejarah yang mencatat bahwa KH Ahmad Dahlan itu sering disebut sebagai kiai wal’ahsri. Bisa dibayangkan ngajinya keliling ke mana-mana, ngajinya wal’ashri,” ungkap Agus seperti dikutip dari laman muhammadiyah.or.id.
Tentang keutamaan Al-Ashr, Agus mengutip pendapat dari Imam Syafii yang menyebutkan bahwa apabila Allah tidak menurunkan surah lain di dalam Al-Quran, cukup Al-Ashr ini saja sebagai pedoman hidup muslim.
Surah Al-Ashr yang hanya berisi tiga ayat ini oleh KH Ahmad Dahlan diajarkan selama 8 bulan. Dalam mengajarkan surah ini, KH Ahmad Dahlan selalu menekankan kepada para santri agar memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.
“Dan ditekankan lagi agar anak didiknya itu menggunakan waktu untuk memperbanyak amal saleh. Agar anak didiknya itu mengerjakan amal saleh tidak hancur karena pamer dan ria. Agar anak didiknya itu bersabar dalam menjalani peran-peran kehidupannya itu,” tutur Agus.
Berbeda dengan ketika mengajarkan Al-Ma’un yang baru 3 bulan lalu diprotes santrinya, selama 8 bulan KH Ahmad Dahlan mengajarkan Al-Ashr belum ada santri yang memprotesnya.
Menurut Agus, perbedaan yang mencolok dari metode ajar KH Ahmad Dahlan dengan yang lain adalah egaliternya dan ayat-ayat Al-Quran yang diajarkan. Bukan hanya dihafal dan dipahami, melainkan menjadi semangat amal kebajikan.***
No comments yet.