Tiga Penyakit Dominan Jamaah Haji | PWMU.CO

PWMU.CO– Tiga penyakit yang dominan menyerang jamaah haji Indonesia di Tanah Suci adalah batuk pilek, hipertensi, dan sesak nafas.

Demikian laporan infografi Pelayanan Kesehatan Haji Indonesia yang beroperasi sejak 4 Juni sampai 20 Juli 2022 pukul 16.00 Waktu Arab Saudi oleh Kapuskes Haji Kemenkes RI dr Budi Silvana yang disampaikan oleh PPIH Sektor 1 Mahbas Jin, Mashuri Masyhuda.

Mashuri menjelaskan, tiga penyakit itu penderita batuk pilek sejumlah 25.380 orang, hipertensi 16.997 orang, dan sesak nafas atau saluran pernafasan akut 12.120 orang.

Jumlah jamaah haji yang wafat 67 orang. Dominan disebabkan serangan jantung atau cardiovascular diseases sebanyak 35 kasus.

Menurut Mashuri, angka wafat ini lebih rendah dibandingkan data dari tahun 2016 sampai dengan 2019. Angka wafat tertinggi pada tahun 2017 sejumlah 450 orang.

Dari infografi Pelayanan Kesehatan Haji Indonesia tercatat sebanyak 133.514 orang kontrol kesehatan dan rawat jalan. Sejumlah 982 orang rawat inap yang dilayani sejak tanggal 4 Juni 2022.

”Hari ini yang rawat inap tercatat di KKHI Makkah ada 61 orang. Ada yang masuk 20 orang dan keluar 17 orang, di RS Arab Saudi 31 orang. Yang baru masuk 4 orang,” kata Mashuri.

Dia menjelaskan Pelayanan Kesehatan Haji Indonesia menugaskan 782 tenaga kesehatan yang diterjunkan Kemenkes RI untuk melayani duyufur-rahman ibadah haji tahun 2022M /1443H.

Jumlah itu terdiri 48 dokter spesialis, 298 dokter umum, 328 perawat, 104 tenaga lainnya.

Mereka mendampingi semua jamaah haji regular sejumlah 92.825 orang ditambah 1.437 Petugas Haji yang juga selalu aktif melakukan check-up kesehatan.

Visite ke Hotel

Mashuri menceritakan, petugas medis  tidak hanya menunggu jamaah datang ke pos kesehatan tetapi visitasi jamaah di hotel-hotel. Khususnya mendatangi jamaah haji yang masuk dalam kategori risiko tinggi karena berbagai faktor menurut klasifikasi yang diidentifikasi tim kesehatan.

Kapuskes Haji dr Budi Silvana di saat momentum Arafah – Muzdalifah – Mina (Armuzna) turun ke lapangan membawa peralatan medis menembus terowongan Mina berbaur dengan tenaga kesehatan lainnya berpatroli dan mengawasi kondisi darurat.

Juga ada Sekjen Kemenkes RI Kunta Wibawa Dasa Nugraha, Kepala Pusat Krisis Kesehatan dr Eka Jusuf Singka untuk memastikan persiapan pelayanan yang prima.

Proses pemulangan jamaah haji sekarang terus berlangsung. Masih ada 77.785 haji regular di Tanah Suci yang masih menyelesaikan ibadah sunnah sebelum pulang ke tanah air.

Editor Sugeng Purwanto