Cerita Bahagia Mahasiswa Manajemen UM Bandung di LKSA Taman Harapan Muhammadiyah

BANDUNGMU.COM, Bandung — Mahasiswa program studi Manajemen semester 5 Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) mengunjungi Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) atau Panti Asuhan Taman Harapan Muhammadiyah pada Sabtu (04/02/2023).

Ketua pelaksana sekaligus mahasiswa program studi Manajemen angkatan 2020 Salva Lutviah Puspa mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) yang diampu oleh Dr Iim Ibrohim MAg.

Beberapa kegiatan yang dilaksanakan di antaranya sharing, lomba, nonton bareng film, dan makan bersama. “Ada sharing motivasi, beberapa lomba yang dikemas lebih ringan seperti fun game, nonton bareng film, dan makan bareng. Pokoknya seru-seruan bareng,” ucap Salva.

Ia menuturkan sudah ada beberapa film yang disiapkan yaitu film “Sokola Rimba” dan “Serdadu Kumbang”. Selain itu, para mahasiswa juga menyumbang sembako dan alat tulis untuk anak-anak di panti asuhan.

Panti Asuhan Taman Harapan Muhammadiyah terdiri atas 70 anak-anak dan remaja. Mahasiswa semester 5 program studi Manajemen berharap agar silaturahmi tetap terjalin dan kegiatan ini menumbuhkan kesadaran dan kepedulian mahasiswa untuk berbagi.

“Tentunya menjalin silaturahmi sesama lembaga Muhammadiyah juga membangun kesadaran dan kepedulian dengan berbagi terhadap sesama,” harapnya.

Sementara itu, dosen pengampu mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Dr Iim Ibrohim MAg menjelaskan bahwa kali ini mahasiswa berbagi kebahagiaan di panti asuhan tersebut dengan berbagai macam kegiatan.

Pelaksanaan bakti sosial kali ini berbeda dengan kegiatan bakti sosial bulan lalu di Panti Asuhan Sumur Bandung. “Untuk bulan sekarang kita kunjungan ke Panti Asuhan Taman Harapan Muhammadiyah di Jalan Nilem, yakni sebuah panti asuhan pertama di Kota Bandung yang berdiri sebelum Indonesia merdeka,” kata Iim.

Ia menuturkan sebelumnya para mahasiswa melakukan observasi ke panti tersebut untuk mencari tahu apa yang dibutuhkan. “Mahasiswa terlebih dahulu kunjungan ke sana, jadi panti asuhan di sana itu yang paling dibutuhkan ialah ATK untuk keperluan sekolah,” tutur Iim.

Melalui kegiatan berbagi, Iim berharap agar tertanam dalam diri para mahasiswa jiwa yang selalu berbagi dengan sesama. “Harapan utamanya tertanam dalam diri para mahasiswa sejak dini, sejak sekarang, rasa ingin selalu berbagi dengan sesamanya terlebih dengan adik-adik. Berbagi tidak selalu dalam bentuk materi, bisa saja ilmu pengetahuan, motivasi, dan apa pun juga bisa dibagikan,” tegas Iim.

Ia juga berharap kegiatan silaturahmi mahasiswa manajemen UM Bandung ini dapat meningkatkan semangat anak-anak panti asuhan Taman Harapan Muhammadiyah. Pada kesempatan ini juga turut hadir Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UM Bandung Budi Sadarman SE MM.***(MPAF)