MUHAMMADIYAH.OR.ID, GARUT—Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir meresmikan Gedung Dakwah Muhammadiyah Garut pada Sabtu (28/05) sebagai pusat syiar persyarikatan di Jawa Barat. Luas bangunan ini 481 meter yang menghabiskan dana sekitar Rp2,8 miliar di atas tanah wakaf seluas 2500 meter.
Dalam sambutannya, Haedar mengatakan bahwa keberadaan gedung yang berlokasi di di Jalan Pembangunan, Kelurahan Jayawaras, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, ini merupakan wujud dari Islam sebagai agama amal. Maksudnya, Islam yang tidak hanya berkutat pada akidah dan ibadah namun juga pada aspek amaliyah duniawiyah.
“Kesalihan seseorang yang hanya beribadah di masjid mungkin nilainya akan terasa kurang. Akan lebih lengkap bila mengkombinasikan antara kesalihan ibadah dibarengi dengan amal salih yang nyata,” ujar Guru Besar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini.
Ketua panitia pembangunan gedung dakwah sekaligus selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Garut, Yusuf Ansori mengatakan bahwa pembangunan gedung dakwah ini tidak lepas dari peran serta anggota dan simpatisan Muhammadiyah Garut. Baginya, Muhammadiyah dan Garut sebagai satu kesatuan yang sulit dipisahkan.
“Juga terimakasih kami sampaikan kepada para donatur yang telah mengorbankan sebagian hartanya disumbangkan untuk pembangunan gedung dakwah yang menjadi kebanggaan warga Muhammadiyah Garut,” tutur Yusuf.
Dalam acara peresmian ini hadir pula perwakilan pemerintah Kabupaten Garut, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung, Direktur Jenderal Layanan Haji dan Umroh, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) daerah Garut beserta unsur-unsur masyarakat lainnya.
sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id
muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
View all posts
No comments yet.