Ini Kisah Jatuh Bangunnya I Made Wirawan Membela Persib

BANDUNGMU.COM, Bandung — Persib mempersembahkan hari spesial buat penjaga gawang I Made Wirawan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada momen #MadeDay pada Sabtu (15/04/2023).

Penjaga gawang Persib sejak 2012 ini akan mengumumkan pengujung kariernya sebagai seorang pesepakbola.

Pada momen itu, di tengah kegembiraan Persib kembali ke kandangnya, penjaga gawang kelahiran Gianyar, 1 Desember 1981, ini bakal menyelipkan kisah haru jatuh bangun perjalanan kariernya selama lebih dari 11 tahun bersama Pangeran Biru.

Sebanyak 113 penampilannya di kompetisi resmi menjadikannya sebagai penjaga gawang paling banyak mengawal gawang Persib sejak era Liga Super Indonesia (LSI).

Ia juga tercatat sebagai pemain tertua Persib melewati catatan Yusuf Bachtiar (39 tahun) di Liga Indonesia 2001. Pada saat terakhir membela Persib, Made sudah berusia 41 tahun.

Hal yang paling berkesan adalah kontribusi Made yang turut mempersembahkan 4 trofi juara buat Persib yaitu Celebes Cup 2012, LSI 2014, Piala Wali Kota Padang 2015, dan Piala Presiden 2015.

“Mungkin akan sedikit haru, tapi yang pasti itu bukan perpisahan karena saya sudah menganggap Persib, Bandung, dan bobotoh sebagai bagian dari diri saya. Jadi, kita masih bisa bersilaturahmi. Cuma peran saya selama ini yaitu sebagai penjaga gawang profesional akan selesai,” kata Made seperti bandungmu.com dari laman resmi Persib.

Made jatuh bangun mengawal gawang Persib, dengan keringat dan air mata, tetapi juga tak sedikit yang menghasilkan tawa. Piala Celebes II di tahun 2012 menjadi awal persembahannya.

Dua tahun berselang, ia mengadang tendangan penalti pemain Persipura, Nelson Alom, untuk merasakan gelar juara kasta tertinggi sepakbola nasional untuk pertama kalinya bersama Persib.

Tidak sampai di sana, Made kembali membantu Pangeran Biru mengukir sejarah. Pada 2015, ia kembali mengangkat trofi juara Piala Wali Kota Padang dan Piala Presiden.

“Banyak sekali kenangan manis selama saya membela tim ini. Itu semua tidak akan pernah saya lupakan dan semoga, itu juga bisa membuat bobotoh bahagia. Kebahagiaan bobotoh adalah kebahagiaan saya juga,” ungkap Made.

Sejauh ini, ia sudah tampil dalam 112 pertandingan bersama Persib. Masih ada satu lagi pertandingan yang bisa ia perjuangkan melawan Persikabo 1973 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Tidak ada yang lain selain dukungan positif dari bobotoh yang akan menjadi sumber inspirasi Made untuk sekali lagi tampil gemilang di bawah mistar gawang.

“Saya harap, saya masih bisa mendapat dukungan yang positif di pertandingan Sabtu nanti. Jadi, mari datang ke stadion, beri kami kekuatan dari tribun dan semoga di akhir pertandingan nanti, kita semua bisa berbahagia,” harap kiper bernomor punggung 15 itu.

Di pertandingan yang emosional itu, Persib akan tampil dengan balutan jersey baru yang akan dipergunakan untuk mentas di kompetisi musim selanjutnya yaitu Liga 1 2023-2024. Pastikan Anda tak melewatkan momen yang tak akan dilupakan ini!***

____

Sumber: persib.co.id

Editor: FA