Muhammadiyah • Jun 22 2022 • 30 Dilihat
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Menjelang perayaan ritual ibadah kurban pada Hari Raya Iduladha 1443 H, umat muslim Indonesia dihebohkan dengan merebaknya kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak seperti sapi dan kambing. Merebaknya kasus PMK pada hewan ternak menjadi kekhawatiran tersendiri bagi umat muslim.
Menanggapi keadaan tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir percaya dan mendorong kepada pemerintah untuk sigap dalam penanganan. “Kami percaya pemerintah dapat mengatasi PMK, syukur bisa menekan sedemikian rupa di hari-hari yang kini mendekati ibadah kurban”. Ucap Haedar, Rabu (22/6) di Kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta.
Upaya cepat yang dilakukan oleh pemerintah dan menekan penyebaran kasus PMK diharapkan akan memberikan dampak positif kepada peternak, lebih-lebih peternak kecil yang memang sedang mengalami kesulitan sebagai buntut panjang dampak pandemi covid-19.
Adanya kasus PMK dikhawatirkan akan membuat anjlok harga ternak, padahal mendekati Hari Raya Iduladha, peternak-peternak kecil yang seharusnya gembira karena ternak mereka akan laku terjual dengan harga yang pantas, tapi akibat PMK harga ternak merosot.
“lebih-lebih bagi petani – peternak kecil ya, satu ekor sapi, satu ekor kambing itu sangat berharga. Sehingga kalau mereka bisa tercegah, tidak terjangkiti PMK tentu sangat bersyukur buat mereka. Istilahnya itu rezekinya tidak terganggu,” tutur Haedar.
Haedar kembali menegaskan harapan kepada pemerintah supaya bisa bergerak cepat mencegah meluasnya kasus PMK pada hewan ternak menjelang Iduladha ini. “Kami percaya pemerintah mengambil langkah yang sigap, cepat, dan akurat agar PMK tidak mewabah dan merugikan petani – peternak,” imbuhnya.
Angka pandemi melandai, kata Haedar, harus dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menanggulangi dampak pandemi yang menghantam ekonomi masyarakat kecil. Sektor informal dan warung-warung kecil harus dibangkitkan kembali oleh pemerintah, dan mendapat dukungan penuh. Oleh karena itu pada kesempatan ini Haedar juga menghimbau kepada umat Islam yang memiliki kelebihan untuk membantu atau ber-ta’awun meringankan saudara-saudara yang mengalami kesulitan.
“Bagi saudara-saudara kita yang aghniya’-punya kelebihan harta, kami Muhammadiyah juga menggerakkan itu lewat LazisMu. Banyak juga yang titip lewat LazisMu untuk menyebar hewan kurban di tengah pandemi seperti ini,” ucapnya.
sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id
muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
View all postsmuhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...
Oleh: Sukron Abdilah* BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...
BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...
BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...
CIREBONMU.COM — SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...
BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...
No comments yet.