muriamu.id, Kudus — BW Camp SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus telah sukses digelar pada tanggal 12-13 Juni 2024 di Taman Sardi, Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. BW Camp yang mengusung tema “Membentuk Karakter Utama Kader Hizbul Wathan” ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 5 dan 6 SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus. Kegiatan ini dirancang untuk menanamkan karakter unggul pada siswa melalui serangkaian aktivitas yang menantang dan edukatif.
Selama acara berlangsung, wajah-wajah ceria siswa terlihat meski agenda padat tak menyurutkan semangat mereka. Banyak tantangan dan rintangan yang harus mereka hadapi, yang semuanya bertujuan untuk membentuk karakter seperti ketekunan, kerja keras, dan kerjasama. Beragam kegiatan yang diadakan antara lain upacara pembukaan, berbagai permainan, shalat berjamaah, pentas seni, renungan malam, senam, dan hiking.
Salah satu permainan yang paling disukai oleh para siswa adalah permainan membuat yel-yel. Dalam permainan ini, siswa dibagi ke dalam kelompok berdasarkan jenjang kelas mereka. Setiap kelompok diberikan tantangan untuk menciptakan yel-yel dalam waktu yang sudah ditentukan. Permainan ini tidak hanya mendorong siswa untuk berpikir kreatif, tetapi juga meningkatkan kerjasama dan kekompakan kelompok dalam menciptakan yel-yel yang unik dan menarik.
Selain permainan membuat yel-yel, para siswa juga dengan gembira mengikuti pentas seni. Berbagai bakat dan kreativitas ditampilkan dalam acara tersebut, mulai dari menyanyi hingga bermain peran. Pentas seni ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan meningkatkan rasa percaya diri mereka.
Pada hari Kamis, 13 Juni 2024, pukul 03.00 dini hari, dengan suasana yang dingin, para siswa mengikuti kegiatan renungan malam. Dalam kegiatan ini, setiap kelompok siswa harus melewati beberapa pos yang telah ditentukan. Di tiap-tiap pos, mereka menghadapi tantangan yang harus diselesaikan secara berkelompok. Setelah semua pos berhasil dilalui, para siswa berkumpul kembali di lapangan Taman Sardi untuk mengikuti renungan malam. Suasana yang hening dan haru menyelimuti kegiatan tersebut, dengan banyak siswa yang tersentuh hingga menitikkan air mata.
Kegiatan yang paling ditunggu-tunggu oleh para siswa adalah hiking. Kegiatan hiking ini dilakukan di luar area Taman Sardi, tetapi masih berada di Desa Kajar, Kecamatan Dawe. Para siswa memulai perjalanan hiking dengan menaiki kendaraan colt menuju titik awal hiking. Mereka kemudian menempuh perjalanan sejauh 4 kilometer dengan medan pegunungan yang menantang dan curam. Selain itu, mereka juga harus menyeberangi sungai yang masih asri dan penuh dengan bebatuan.
Meski agenda kegiatan sangat padat, para siswa tetap menjalankan ibadah mereka dengan baik. Ketika suara adzan berkumandang, mereka segera berwudhu dan melaksanakan shalat berjamaah di lapangan Taman Sardi. Setelah shalat, mereka melanjutkan dengan dzikir bersama yang dilakukan dengan penuh khidmat. Kegiatan shalat berjamaah ini mengajarkan pentingnya ketaqwaan kepada Allah SWT dan memperkuat karakter religius para siswa.
Dengan mengikuti BW Camp ini, diharapkan para siswa dapat terus menumbuhkan karakter utama Hizbul Wathan yang telah diajarkan, terutama dalam hal ketaqwaan, kemandirian, kerja keras, rasa percaya diri, ketangguhan, kerjasama, dan kreativitas. Semoga pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi para siswa untuk masa depan yang lebih baik.**
sumber berita ini dari muriamu.id
