Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Menjaga Hati – bandungmu.com

    Mar 28 202328 Dilihat

    Oleh: Dadang Kahmad, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah

    BANDUNGMU.COM, Bandung – Rasulullah SAW bersabda inna fil jasadi mudghotan idza sholuhat shalahal jasadu kulluhu wa idza fasadat fasadal jasadu kulluhu ala wahiyal qalbu.

    Hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim itu memiliki makna sesungguhnya di dalam hati terdapat segumpal darah.

    Jika darah tersebut baik, maka baik pula kesehatan dan kehidupanmu. Namun jika darah tersebut rusak atau buruk, maka rusak atau buruk pula kesehatan dan kehidupanmu.

    Apa itu sumbernya? Hati. Hati sebagai penentu baik dan buruknya kehidupan dan kebahagiaan manusia. Oleh karena itu, penting untuk seorang manusia menjaga hati.

    Obat hati

    Pertama, malu kepada Allah SWT. Rasulullah SAW berpesan agar umat-Nya mampu mengekspresikan malu kepada Allah SWT.

    Rasulullah SAW mengatakan antahfadharrasa wama waa, menjaga kepala dan apa yang dipanggulnya; wa tahfadhalbathna wama waa, menjaga perut dan seisinya; watatadzakkaralmauta walbilaa, dan senantiasa mengingatkan akan celaka dan kematian.

    Adapun makna hadis tersebut bahwa Allah SWT menyeru kepada hamba-Nya untuk menjaga kebiasaan berpikir buruk, menjaga perut dari makanan yang terlarang, dan tidak diisi secara berlebihan,

    Kedua, tidak memikirkan pembicaraan orang lain secara berlebihan atau overthinking. Apa pun yang manusia lakukan pasti terdapat nilai positif dan negatif.

    Jika ada perkataan yang positif maka bersyukurlah dan jika perkataan tersebut negatif maka bersabarlah. Berimbang, tidak semua orang yang memuji dan menghina.

    Dua hal tersebut tidak melihat siapa dan apa jabatan kita, Nabi Muhammad SAW saja ada yang mencintai dan juga membenci. Itu hukum alam, hati akan rusak kalau terlalu memikirkan orang yang membenci atau menghina.

    Oleh karena itu, sejatinya seorang muslim untuk selalu beribadah, memohon pertolongan kepada Allah SWT, dan berusaha tetap tenang.

    Insyaallah ala bidzikrillahi tatma innul qulub, hanya dengan berdzikir kepada Allah SWT hati akan tenang dan ketenangan hati itulah yang mendatangkan kebahagiaan.***



    sumber berita ini dari bandungmu.com

    Author

    Share to

    Related News

    Banjir Lampung

    Banjir Bandang Melanda Lampung Tiga War...

    by Jan 22 2025

    Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...

    Hak Pejalan Kaki – bandungmu.com

    by Nov 23 2024

    Oleh: Sukron Abdilah*  BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...

    Pelajaran dari Kehati-hatian Rasulullah ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...

    Islam Berkemajuan Harus Jadi Arus Utama ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...

    SDIT Muhammadiyah Harjamukti Latih Keman...

    by Nov 23 2024

    CIREBONMU.COM  —  SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...

    UAH Ajak Umat Islam Perkuat Akidah Demi ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top