Pentingnya Membangun Komunikasi Efektif Orang Tua dan Anak

BANDUNGMU.COM, Bandung — Banyak muncul permasalahan antara orang tua dan anak yang berasal dari kurang efektifnya mereka berkomunikasi. Oleh karena itu, orang tua dan anak harus terus adaptif dalam menghadapi permasalahan tersebut.

Begitulah salah satu poin pembahasan dari Founder Adeena Psychology Centre Faina Safitri dalam program Gerakan Subuh Mengaji (GSM) Aisyiyah Jawa Barat yang disiarkan di Youtube TVMu Channel.

Faina menjelaskan, sering kali para orang tua hanya berbicara dengan anak tanpa melalui pendekatan lebih mendalam kepada anak tersebut.

Hal itu terjadi, menurut Faina, karena waktu yang dimiliki oleh orang tua untuk berbicara dengan sangat minim.

”Kita perlu meluangkan waktu dalam sehari untuk bertegur sapa dan menanyakan kabar karena itu menjadi bekal yang penting bagi anak dan diri kita sebagai orang tua,” ucap Faina.

Menurut Faina, setiap anak ingin mendapatkan perhatian dan solusi terbaik saat berbicara dengan orang tua.

Ketika orang tua memberikan perhatian penuh kepada anak, otomatis anak tidak akan segan bercerita kepada orang tua tentang suatu masalah.

Ia mengingatkan kepada para orang tua untuk selalu memastikan anak dapat menangkap perhatian dari mereka.

”Setiap hari orang tua selalu maintenance kedekatan kepada anak agar suatu saat mereka tidak segan menceritakan masalahnya kepada ayah dan ibunya,” tegas Faina.

Komunikasi efektif

Dalam menciptakan suasana yang kondusif, kata Faina, orang tua perlu menciptakan komunikasi efektif saat berbicara dengan anak.

”Jangan sampai anak sudah ingin membuka diri, tetapi ada miskomunikasi yang akhirnya menimbulkan konflik,” ungkap Faina.

Selain itu, orang tua juga perlu memperhatikan dan membangun adab yang baik saat berbicara dengan anak.

Dalam Islam sudah ada panduan bagaimana dalam membangun komunikasi yang baik antara orang tua dan anak.

Misalnya, saat berbicara, usahakan orang tua menggunakan bahasa yang dapat dipahami oleh anak.

Orang tua sejatinya perlu menyesuaikan komunikasi dengan anak sesuai dengan kondisi dan usia mereka masing-masing.

Hal yang tidak kalah penting, tutur Faina, yakni para orang tua perlu menguatkan ekspresi muka ataupun gestur tubuh saat berkomunikasi dengan anak.

”Anak akan mengetahui dirinya cukup mendapat kasih sayang dari orang tua melalui ekspresi dari orang tua,” tandas Faina.***(FK)