Pererat Silaturahmi dan Persaudaraan, AMM Panawuan Gelar Perlombaan HUT ke-79 RI

BANDUNGMU.COM, Garut — Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Panawuan, Garut, Jawa Barat, menggelar berbagai lomba untuk memeriahkan HUT ke-79 RI bersama seluruh pimpinan organisasi otonom (ortom) dan majelis PCM Panawuan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Iwan Sumiarwan (Ketua PCM Panawuan) beserta seluruh jajaran pimpinan PCM, Ai Deti R (Ketua PCA Panawuan) bersama pimpinan PCA, PC Pemuda Muhammadiyah Panawuan, PC IPM Panawuan, PC Nasyiatul Aisyiyah Panawuan, dan Pimpinan Cabang Tapak Suci.

Iwan Sumiarwan merasa bangga dan mengapresiasi AMM yang menjadi inisiator acara ini karena dianggap sebagai momen bersejarah bagi PCM Panawuan.

“Alhamdulillah, berkat inisiatif Angkatan Muda Muhammadiyah, ini menjadi catatan sejarah bagi PCM Panawuan. Seingat saya, ini pertama kalinya PCM Panawuan mengadakan kegiatan seperti ini, dan seluruh pimpinan PCM sangat antusias mengikutinya,” ujar Iwan.

Iwan juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk merayakan kemerdekaan dengan penuh sukacita serta memberikan kesempatan kepada lansia untuk berpartisipasi.

Sementara itu, Muhammad Yopi selaku panitia menyebutkan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi antar ortom di Muhammadiyah Panawuan serta sebagai bentuk syiar kemerdekaan.

“Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi antar ortom di Muhammadiyah Panawuan dan sebagai syiar kemerdekaan, mengingat perjuangan para pendiri bangsa untuk meraih kemerdekaan,” kata Yopi.

Acara ini diawali dengan upacara pengibaran bendera, diikuti dengan berbagai lomba seperti e-sport (PES), lomba makan kerupuk, balap karung, lomba masak, memukul air, dan tarik tambang.

Turnamen E-Sport PES ini diikuti oleh 30 peserta dari berbagai kader Muhammadiyah, termasuk dari kalangan Muda, IPM, Pemuda, serta pimpinan PCM dan PRM se-Panawuan. Dari seluruh peserta, M Yazid Zidan berhasil meraih juara pertama, sementara Hari Gara menempati posisi kedua.

Yazid menyampaikan bahwa turnamen E-Sport PES ini menjadi wadah bagi generasi muda yang memiliki keterampilan serta kesadaran terhadap teknologi digital. “Bagi saya dan teman-teman, E-Sport PES ini merupakan ruang untuk menunjukkan kemampuan, dan sebagai anak muda, kita harus peka terhadap dunia digital. Kemajuan teknologi harus dimanfaatkan dengan baik,” ujar Yazid.***(Dwi)