SBMPTMu Memudahkan Peserta Didik Daftar Kuliah di PTMA

banner 468x60

BANDUNGMU.COM, Bandung – Panitia Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (SBMPTMu), Marwadi Amd Kom, mengatakan bahwa SBMPTMu memudahkan para peserta didik melakukan pendaftaran kuliah ke perguruan tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) di seluruh Indonesia dengan syarat mudah menggunakan nilai rapor.

Hal itu Marwadi sampaikan dalam seminar dan sosialisasi SBMPTMu yang digelar oleh Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah di SMA Muhammadiyah 1 Kota Bandung pada Selasa (04/04/2023).

Lebih jauh Marwadi menyampaikan bahwa SBMPTMu merupakan salah satu sistem penerimaan mahasiswa baru yang mewadahi PTMA. Di antara keuntungan mengikuti SBMPTMu para peserta didik bisa memilih empat PTMA sekaligus.

“Saat itu dari 171 PTMA, sebanyak 122 sudah bergabung (ke SBMPTMu). Jadi, tinggal beberapa lagi yang akan bergabung,” papar Marwadi. 

Ia menjelaskan sistem ini pada 2019-2020 sempat terkendala oleh adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

“Memang belum bisa tour langsung ke sekolah-sekolah karena covid-19 saat itu sehingga kami melanjutkan mulai tahun ini untuk ke beberapa sekolah,” tutur Marwadi.

Kuliah di Amerika

Tidak hanya sosialisasi seputar SBMPTMu, pada kesempatan yang sama juga dosen program studi Psikologi UM Bandung Dr Irianti Usman MA berbagi kisah perjuangan masuk perguruan tinggi dan mendapatkan beasiswa mulai dari jenjang D3 hingga S3.

Bu Yanti–sapaan akrabnya–menuturkan bahwa beasiswa yang didapatkan dirinya bermula dari nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) hingga aktif di organisasi Karang Taruna.

Ia juga menceritakan pernah menjadi guru les bahasa Inggris setelah lulus dari jenjang sarjana. Melalui potensinya di bidang bahasa Inggris, Bu Yanti berhasil lolos beasiswa S2 di Amerika.

“Walaupun saya ragu mampu atau tidak, tetapi terus mencoba dan ya jalan Tuhan itu luar biasa. Saya dipaksa untuk membaguskan bahasa Inggris,” ungkap Bu Yanti.

Selain menceritakan pengalaman, dosen sekaligus CEO Your English School ini juga memaparkan hasil wawancara terkait “Mengapa Harus Kuliah” dan berdiskusi dengan para peserta seminar membahas hal tersebut.

Investor muda

Adapun Ketua Program Studi Perdagangan Internasional Unisa Bandung Abdul Rozak SE MSi memaparkan materi seputar peluang investasi dan bisnis e-commerce bagi masa depan generasi z.

Abdul menyampaikan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bahwa peminat investor muda saat ini muncul dari kalangan generasi zilenial (generasi Z).

“Mereka adalah generasi yang lebih melek teknologi, mudah beradaptasi, mengikuti perkembangan zaman,” ucap Abdul.

Ia menyampaikan bahwa generasi z perlu diperhatikan dengan baik. Hal ini penting dilakukan karena dengan potensinya mereka sudah dapat menciptakan beberapa platform untuk kemaslahatan masyarkat. Ia juga menyampaikan hal tersebut harus dibarengi dengan ilmu yang lurus.

Seminar ini diikuti siswa SMA seluruh Indonesia, guru, kepala sekolah, dan sebagainya. Selain luring, kegiatan ini juga berlangsung secara daring atau virtual.***



sumber berita ini dari bandungmu.com

Author