CIREBONMU.COM — SMA Muhammadiyah Kedawung mengadakan kegiatan perkemahan di Bumi Perkemahan 1001 Tangga, Kuningan, dengan Tema Tempa Diri Kuatkan Jiwa Raih Prestasi, Perkemahan ini diawali dengan upacara pembukaan sebagai peresmian kegiatan perkemahan, oleh Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Kedawung Drs. Anas Makruf M.M. Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari Selasa – Kamis (1-3/10/24), dengan peserta kegiatan 48 siswa kelas X.
Pembina Hizbul Wathan SMA Muhammadiyah Kedawung, Wirya Adirachmansyah, S.Pd., menyampaikan kegiatan dibuka dengan upacara Hizbul Wathan kemudian dilanjut dengan membangun tenda bersama. Para panitia mengadakan berbagai perlombaan, diantaranya adalah lomba baris-berbaris/pbb, lomba pidato islami, dan pentas seni. Ada juga kegiatan tadabbur alam, para peserta dilatih untuk menerapkan kedisiplinan dan melatih kesiagaan.
Baca Juga : Dorong Siswa Teladani Rasulullah, SMAM Kedawung Adakan Acara Muhasabah
Pada hari kedua perkemahan diawali dengan kegiatan sholat tahajud bersama, para peserta dibangunkan pukul 03.00 WIB untuk pelaksanaan sholat tahajud dan sunnah qobliyah subuh serta sedikit renungan dan nasehat yang disampaikan oleh Pak Ahmad, selaku guru keagamaan SMA Muhammadiyah Kedawung.
Kegiatan turut dimeriahkan dengan berbagai lomba dari para panitia penyelenggara yang mengasah profil pelajar pancasila bagi para siswa maupun siswi, yakni Takwa kepada Tuhan dan berakhlak mulia, Berkebinekaan global, Gotong royong, Mandiri, Bernalar kritis, dan Kreatif. Panitia penyelenggara berasal dari beberapa ekstrakulikuler aktif di SMA Muhammadiyah Kedawung, diantaranya adalah Pasmapala (Pecinta Alam), Hizbul Wathan, dan beberapa panitia organisasi IPM turut hadir dalam kegiatan ini.
Baca Juga : Bentuk Kepemimpinan dan Kedisiplinan Siswa, SMK Muhammadiyah Lemahabang Gelar LDKS
Hari ketiga, kegiatan dimulai dari pukul 01.00 WIB. Para peserta diharuskan bersiap tepat waktu untuk bangun dan berbaris dilapangan guna kegiatan tadabbur alam, kegiatan ini dilakukan guna melatih kesiagaan untuk dapat bereaksi cepat ditengah keadaan darurat. Para panitia menyiapkan 5 titik pos untuk peserta selesaikan, dengan penunjuk arah dan tanda yang dilukis disepanjang jalan, para peserta dilatih untuk bekerja sama mencari arah yang benar dan menyelesaikan tantangan dari setiap pos yang dilewati. Tantangan yang diberikan berupa pembacaan ayat suci Al Quran, Doa keseharian, dan hafalan bacaan sholat. Hal ini dilakukan agar para pelajar SMA Muhammadiyah senantiasa menjadi pribadi yang berakhlak islami dan mencerminkan nilai nilai keislaman.
Selesai dari kegiatan Tadabbur alam, peserta dan panitia melanjutkan dengan sarapan bersama, ini adalah hari terakhir kegiatan perkemahan tamu pandu, para peserta melakukan kegiatan terakhir yaitu Operasi Semut (membersihkan lingkungan sekitar), kegiatan ini melatih tanggung jawab para peserta didik atas lingkungan yang telah mereka tempati agar senantiasa bersih dan tidak tercemar. Selanjutnya adalah sarapan bersama serta upacara penutupan sebagai tanda bahwa kegiatan perkemahan tamu pandu dinyatakan resmi selesai.(CM)
Kontributor : Team Jurnalis SMAM Kedawung
sumber berita ini dari muriamu.id
