Terima Kasih – bandungmu.com

BANDUNGMU.COM — Terima kasih. Dua kata yang kadang-kadang kita sering susah mengatakannya kepada orang lain di kala orang lain tersebut sudah membantu kita. Baik mengucapkan terima kasih secara langsung terutama di aplikasi percakapan.

Entah ada hal apa yang menghalangi kita enggan mengatakan terima kasih kepada orang lain. Mungkin karena kita terlalu berjasa kepada orang lain tersebut sehingga mengatakan kata-kata indah nan mulia tersebut susah sekali.

Mengucapkan terima kasih tidak akan merugikan siapa pun. Justru akan menguntungkan secara pribadi untuk orang yang mengatakannya. Akan terlihat berwibawa dan terhormat di hadapan orang lain.

Sebaliknya, orang yang malas berterima kasih atau mengucapkan terima kasih, tidak terpancar apa pun dari raut wajahnya selain dingin dan angkuh. Itulah kesan yang akan muncul. Mau tidak mau, suka tidak suka, kesan itu akan ada.

Soal akhlak

Seni berakhlak baik itu di antaranya pandai meminta maaf, mudah memaafkan, dan tentu saja mengucapkan terima kasih. Mengucapkan terima kasih tidak akan meruntuhkan harga diri dan wibawa. Tidak akan. Mustahil itu.

Oleh karena itu, tidak mengherankan kalau banyak orangtua mengajarkan mengucapkan terima kasih–di samping memintaa maaf–kepada anak-anaknya sejak dini. Itu ilmu yang sangat penting yang tidak akan bisa didapatkan di bangku pendidikan formal secara khusus.

Jika ada anak pandai meminta maaf dan berterima kasih, misalnya, maka kita akan berdecak kagum dan berpikir wah keren sekali ini orangtuanya si anak sudah mengajarkan adab yang luar biasa.

Pendidikan tinggi tidak selalu menjamin bahwa dia akan terbiasa mengucapkan terima kasih kepada orang lain. Hanya ilmu akhlak yang bisa mengajarkan hal tersebut. Adab itu masih di atas ilmu. Salah satu bentuk adab itu mengucapkan terima kasih kepada orang lain atau kepada pihak mana pun, termasuk kepada Sang Khalik.

Pelajaran pertama

Lagi-lagi ini soal akhlak dan adab. Mengucapkan terima kasih itu butuh kebiasaan dan pembiasaan sejak kecil. Jika kita terbiasa dengan ucapan kosong tanpa mengucapkan terima kasih, mustahil kita menjadi manusia mulia dan penuh kasih.

Disebut manusia apa kalau dia sudah dibantu orang lain, tetapi tidak pernah mengucapkan terima kasih kepada orang tersebut? Tidak ada manusia yang biasa dan bisa hidup sendirian tanpa bantuan orang lain.

Meminta maaf, mudah memaafkan, dan juga mengucapkan terima kasih merupakan pelajaran pertama dari orangtua. Apa pasal? Karena manusia itu akan bergaul dan berinteraksi dengan manusia yang lain.

Karena kita manusia sebagai makhluk sosial itulah maka mengucapkan terima kasih sangat penting. Itu adalah tali perekat dan pengikat ikatan persahabatan yang sangat bagus. Berterima kasihlah kepada orang yang sudah membantu kita dengan terima kasih yang tulus agar hati dan pikiran menjadi nyaman.

Jadi, sudahkah kita hari ini berterima kasih?***