Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Tiga Nasihat Terhindar dari Kesalahan | PWMU.CO

    May 17 202233 Dilihat

    Tiga nasihat
    Dr Saad Ibrahim mengisi halal bihalal PCM Panceng. (Nurkhan/PWMU.CO)

    PWMU.CO– Tiga nasihat terhindar dari kesalahan disampaikan oleh  Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Saad Ibrahim MA di acara halal bihalal PCM Panceng.

    Acara halal bihalal diadakan oleh Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Panceng bertempat di PRM Prupuh, Sabtu (14/5/2022).

    Saad Ibrahim menyampaikan, manusia itu banyak salah dan dosa. Karena kurang hormat menghormati antar sesama. ”Untuk meminimalisasi agar mereka tidak selalu mengulang kesalahan antar sesama, ada tiga nasihat yang harus diajarkan,” kata Pak Saad.

    Tiga nasihat itu, sambung Pak Saad, pertama, harus saling menghormati.  Manusia itu dimuliakan oleh Allah swt sebagaimana di surat al-Isra ayat 70

     ولقد كرمنا بني ادم

    Sesungguhnya Kami (Allah swt) memuliakan anak cucu Adam.

    “Maka kita juga harus memuliakan dan menghormati antar sesama,” tuturnya. ”Walaupun non muslim harus tetap dihormati dan disayangi, karena kita sebagai orang muslim adalah menghormati orangnya bukan menerima agamanya.”

    Menurut Pak Saad, di Muhammadiyah lebih menonjolkan paradigma egalitarian, persamaan. Karena itu sikap saling mengghormati  jauh ketinggalan dengan saudara kita yang berada di Nahdlatul Ulama.

    “Sebaiknya Muhammadiyah harus belajar kepada saudara kita yang berada di Nahdlatul Ulama. Dalam konteks untuk belajar hormat menghormati kepada sesama,” katanya.

    Dia mencontohkan penceramah yang sudah bicara di atas mimbar belum disediakan air minum. ”Kan ini sudah jelas di sini belum ada minumnya,” seloroh Pak Saad yang mengundang tawa gemeruh hadirin.

    Seketika itu juga Ustadz Rusiyan, Ketua Majelis Tabligh PCM Panceng, membawakan air mineral lantas meletakkan di mimbar.

    Pak Camat pun membantu dengan membawa satu meja yang berisi makanan berbagai makanan ringan dan air mineral ke atas panggung.

    Melihat Pak Camat membawa meja yang di atasnya tersedia berbagai macam makanan ringan, undangan lebih tertawa lagi.

    Setelah undangan berhenti tertawa,  Pak Saad menyampaikan,  “Tadi Pak Camat bilang, bahwa beliau berasal dari Jember dan orang NU, ya seperti inilah cara orang NU menghormati tamu itu.”

    “Tapi Pak Camat, kalau saya minum air mineral yang sudah disiapkan ini masih pantes,  tapi dalam keadaan pidato seperti ini sambil mengelupas kulit talas ini ya terus bagaimana?” katanya memantik tawa hadirin lagi.

    Nasihat Kedua

    Nasihat kedua, saling menyayangi. Kalau umat Islam itu saling menyayangi berarti makna bismillahirrahmaanirrahiim membekas dalam hati dan pikiran mereka.

    Lalu dia berkomentar, ini kelihatan panitianya kurang kasih sayang.  “Sebab ibu-ibu itu semuanya kipas-kipas karena kepanasan, ternyata di tempat ini tidak ada kipas satu pun,” ujarnya.

    “Berarti kan kurang sayang, sebab membiarkan undangannya kepanasan,” ungkapnya membikin gerrrrr hadirin lagi.

    Allah memberikan rahmatnya itu,  kata Pak Saad, kepada seluruh makhluk di muka bumi,  termasuk orang kafir.

    Tapi hanya satu persen,  sedangkan yang 99 persen diberikan besok di akhirat dan hanya diberikan kepada orang -orang yang beriman.

    Ketiga, saling menolong. Karena tolong menolong posisinya sejajar, maka tidak semata-mata tangan di bawah,  dan tidak semata-mata tangan di atas.

    “Masing-masing kadang ada yang di atas dan kadang ada yang di bawah, yaitu saling memberi atau menolong,” jelasnya.

    Sesuatu yang kita berikan kepada orang yang butuh dengan ikhlas untuk menolong sangat berkesan yang tidak mudah hilang.  Sesuatu yang diberikan itu  akan dikembalikan oleh Allah kepada hambanya tadi baik di dunia atau di akhirat kelak.

    Penulis Nurkhan  Editor Sugeng Purwanto

    sumber berita by [pwmu.co]

    Author

    Share to

    Related News

    Banjir Lampung

    Banjir Bandang Melanda Lampung Tiga War...

    by Jan 22 2025

    Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...

    Hak Pejalan Kaki – bandungmu.com

    by Nov 23 2024

    Oleh: Sukron Abdilah*  BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...

    Pelajaran dari Kehati-hatian Rasulullah ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...

    Islam Berkemajuan Harus Jadi Arus Utama ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...

    SDIT Muhammadiyah Harjamukti Latih Keman...

    by Nov 23 2024

    CIREBONMU.COM  —  SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...

    UAH Ajak Umat Islam Perkuat Akidah Demi ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...

    No comments yet.

    Please write your comment.

    Your email will not be published. Fields marked with an asterisk (*) must be filled.

    *

    *

    back to top