Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • 1win India
  • 1WIN Official In Russia
  • 1win Turkiye
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • casino
  • casino en ligne fr
  • casino onlina ca
  • casino online ar
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kasyno Online PL
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • online casino au
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • pinco
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • sweet bonanza TR
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Tingkatkan Kapasitas, Majelis Tabligh dan Ketarjihan PWA Lampung Gelar Pelatihan Muballighat

    Oct 10 202495 Dilihat

    foto : dok. Media Center Muhammadiyah Lampung

    CIREBONMU.COM, Lampung – Upaya meningkatkan kualitas dan kapasitas muballighat, Majelis Tabligh dan Ketarjihan Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Provinsi Lampung menyelenggarakan Pelatihan Muballighat ‘Aisyiyah dengan tema Peningkatan Kompetensi Muballighat untuk Tata Kelola Tabligh ‘Aisyiyah di Provinsi Lampung yang bertempat di Gedung Dakwah ‘Aisyiyah, Jalan Tulang Bawang No. 33 Enggal Bandar Lampung, pada Kamis-Jum’at (5–6/10/24).

    Dalam pelatihan tersebut PW ‘Aisyiyah Lampung menghadirkan narasumber yang sangat kompeten dalam bidangnya, yaitu Dr. Siti Bahiroh Wakil Ketua Majelis Tabligh dan Ketarjihan PP ‘Aisyiyah, Dr. Rufaida Setyawati Divisi Tabligh Digital dan Komunitas PP ‘Aisyiyah, Prof. Dr. Enizar, M.Ag. Ketua PW ‘Aisyiyah Lampung,  Dra. Nurjanah Baharuddin Ketua Majelis Tabligh dan Ketarjihan PW ‘Aisyiyah Lampung, Drs. Mansyur Hidayat Sekretaris PW Muhammadiyah Lampung, Dr. Sujino, M.Pd.I. Wakil PW Muhammadiyah Lampung serta narasumber dari Majelis Tabligh dan Ketarjihan PW ‘Aisyiyah Lampung.

    Peserta yang mengikuti pelatihan tersebut sebanyak 57 orang utusan dari Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah se-provinsi Lampung.

    Baca Juga : Hadapi Demokrasi Digital dan Hoaks, Nasyiatul Aisyiyah Lampung Gelar Akademi Digital Lansia

    Nurjanah Baharuddin menyampaikan bahwasannya, pelatihan tersebut merupakan tindak lanjut dari Training of Trainer (ToT) Nasional yang dilaksanaan oleh Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah. Selain itu, pelatihan tersebut didasari tindak lanjut dari temuan di lapangan saat PW ‘Aisyiah Lampung turun ke daerah, yang ternyata masih kekurangan banyak muballighat pada daerah-daerah di Provinsi Lampung. “Ini kemungkinannya banyak faktor, salah satunya kebanyakan muballighat di daerah itu kurang percaya diri dan tidak bisa tampil sendiri,” ujarnya.

    Dari kendala tersebut, menjadikan program untuk Majelis Tabligh dan Ketarjihan PW ‘Aisyiyah Lampung. “Pelatihan ini supaya dapat mencetak muballighat-muballighat yang kompeten menegakkan amar makruf nahi munkar,” tambahnya.

    Baca Juga : Kembangkan Bisnis, MEBP PWM Lampung Kolaborasi dengan PWM DIY

    Enizar memperjelas bahwasannya pelatihan tersebut untuk merespon kebutuhan menghadapi perkembangan zaman dan perkembangan karakter sebagai sasaran tabligh. Di era global dengan generasi Millennial, generasi Z, terakhir generasi Strawberry, dengan segala macam kekhususan mereka yang tidak bisa dihadapi dengan gaya orang-orang yang hidupnya jauh sebelum mereka. “Generasi muda hari ini tidak sanggup mendengar panjang lebar, langsung to the point kata anak muda sekarang, apa yang mau disampaikan jangan panjang-panjang,” ujarnya.

    “Dengan berbagai macamnya generasi dan komunitas yang dihadapi tersebut, muballighat harus menyesuaikan dengan apa yang diharapkan oleh generasi sekarang,” tambahnya.

    Pelatihan tersebut sangat penting untuk dilakukan, meski muballighat sudah sering berada di depan orang banyak dan sudah memiliki materi yang bisa disampaikan. “Tapi kondisi hari ini mengharuskan kita, membekali diri kita agar kita dapat menyasar mereka yang punya karakteristik yang berbeda dengan kita,” tegas Enizar.

    Baca Juga : NA Lampung Komitmen Dalam Memperjuangkan Nilai-Nilai Keadilan dan Kebenaran

    Dalam belajar harus selalu dilakukan dengan tidak memandang usia dan jabatan. Belajar menjadi muballigh adalah salah satu yang harus dilakukan, dikarenakan kita mengemban yang telah diamanahkan Rasulullah SAW dan merupakan sifat Rasulullah SAW yaitu tabligh.

    Hasil dari pelatihan tersebut diharapkan dapat menjadikan muballighat-muballighat yang handal dan berkemajuan, yang tidak takut ketika dikritik, tidak malu dan tidak segan ketika harus menyampaikan dakwah Islam secara transparan, terutama tentang kajian-kajian keprempuanan yang harus disampaikan secara terang benderang dengan menggunakan bahasa-bahasa yang tidak vulgar. (CM)

    Kontributor : Tri Priyo Saputro, Media Center Muhammadiyah Lampung

    sumber berita ini dari muriamu.id

    Author

    Share to

    Related News

    Banjir Lampung

    Banjir Bandang Melanda Lampung Tiga War...

    by Jan 22 2025

    Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...

    Hak Pejalan Kaki – bandungmu.com

    by Nov 23 2024

    Oleh: Sukron Abdilah*  BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...

    Pelajaran dari Kehati-hatian Rasulullah ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...

    Islam Berkemajuan Harus Jadi Arus Utama ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...

    SDIT Muhammadiyah Harjamukti Latih Keman...

    by Nov 23 2024

    CIREBONMU.COM  —  SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...

    UAH Ajak Umat Islam Perkuat Akidah Demi ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top