Karanganyar, InfoMu.co – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti berseloroh amat jarang atau mungkin tidak ada universitas seperti Universitas Muhammadiyah Karanganyar (UMUKA), yang baru berdiri belum genap setahun tapi sudah meluluskan mahasiswa strata 1 atau sarjana.
Usut punya usut, bukan pendidikan instan sebagaimana yang diberikan oleh universitas abal-abal, sebab meski UMUKA belum genap setahun tapi mahasiswanya sudah belajar dalam waktu yang normal, karena UMUKA merupakan merger dari Akademi Pariwisata Widya Nusantara (APWN) Surakarta, Akademi Sekretari Manajemen Santa Anna (ASMI) Semarang dan Akademi Peternakan Karanganyar (APEKA).
Meski baru seumur jagung, Abdul Mu’ti yakin bahwa UMUKA seiring berjalannya waktu akan terus mengalami perkembangan dan beriring dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah – ‘Aisyiyah (PTMA) yang lain. Berbekal dari pengalaman sebelumnya dalam mendirikan perguruan tinggi, UMUKA diharapkan akan lebih sukses dari sebelum-sebelumnya.
Di acara Gebyar Muktamar Muhammadiyah ‘Aisyiyah ke-48 dan Hari Bermuhammadiyah Putaran ke-15 Kabupaten Karanganyar pada (15/7) tersebut, Abdul Mu’ti yang didaulat untuk mengisi pengajian menyebut bahwa keberadaan orang Muhammadiyah ialah seperti kebaikan – keindahan pohon yang disebutkan dalam Al Qur’an.
”Bagaimana Muhammadiyah sebagai organisasi, bagaimana kita sekalian sebagai warga persyarikatan, bagaimana kita sekalian sebagai warga negara Indonesia ini menjadi manusia-manusia yang kehadirannya itu mendatangkan kedamaian, mendatangkan manfaat, dan berkontribusi dalam meraih kemajuan dan kesejahteraan”. Imbuhnya.
Hal itu yang kemudian menurut Mu’ti menjadikan Muhammadiyah melahirkan banyak Amal Usaha (AUM). Dari kacamatanya, AUM merupakan aktualisasi, konkretisasi, sekaligus objektifikasi amal salih. Oleh karena itu, dirinya mendorong amal salih yang dilembagakan oleh Muhammadiyah harus berkemajuan, keunggulan dan senantiasa memberi pelayanan prima dan profesional. (muhammadiyah.or.id)
sumber berita dari infomu.co
No comments yet.