PWMU.CO – MIM 15 Sooko, Ponorogo menjalani hari puasa pertama dengan mengikuti fit and proper test kepala madrasah, Sabtu (2/4/2022)
Satu-satunya madrasah milik Muhammadiyah di Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo ini, mengikuti tes kepala madrasah yang bertempat di kantor Majelis Dikdasmen PDM Ponorogo, tepatnya di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Jalan Batoro Katong No 6 Ponorogo.
Tes kepala sekolah kali ini tak hanya diikuti oleh MIM 15 Sooko namun juga SMP Muhammadiyah 3 Jetis Ponorogo dan SMP Muhammadiyah Mlarak Ponorogo.
Total keseluruhan peserta tes kepala sekolah sebanyak 9 calon kepala sekolah atau madrasah. Rangkaian acara tes dimulai pukul 09.00 WIB dan dibuka oleh Ketua Majelis Dikdasmen PDM Ponorogo Drs Harry Sumaryanto SPd.
Dalam sambutannya, Harry menyampaikan, tes kepala sekolah atau madrasah ini meliputi beberapa materi yaitu Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, substantif calon kepala sekolah atau madrasah, dan studi kasus calon kepala sekolah atau madrasah.
Tes terbagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama untuk tes tulis dengan durasi waktu 60 menit dan dilanjutkan sesi 2 tes wawancara dengan waktu 120 menit oleh 5 tim penguji dari anggota Majelis Dikdasmen PDM Ponorogo.
Jabatan kepala MIM 15 Sooko yang beralamatkan di Dukuh Ngapak, Desa Klepu, Kecamatan Sooko Ponorogo tersebut telah berakhir pada 29 Maret 2022 lalu. Sebelumnya, jabatan tersebut dipegang oleh Lina Kurniawati SPd sejak 29 Maret 2018.
Delegasikan 5 Calon Kepala Madrasah
Dalam tes kepala sekolah atau madrasah kali ini, MIM 15 Sooko mengirimkan 5 peserta yakni Lina Kurniawati SPd, Suprihatin SPd, Sidho Hari W SPd, Agus Saikoni SHI, dan Binti Ziananingrum SPd.
“Semua guru yang telah masuk kandidat sebagai kepala madrasah, kami mohon untuk berpartisipasi dalam seleksi kali ini demi perjuangan dan kemajuan madrasah,” tutur Lina Kurniawati SPd.
Dia menambahkan, siapapun yang nanti terpilih harus siap dan Insya Allah akan membawa kebaikan bagi madrasah maupun lingkungannya.
Sekolah yang mengemban misi Sekolah Adab dan Al Qur’an tersebut saat ini memiliki siswa yang tersebar dari berbagai daerah di Kecamatan Sooko. Sekolah ini juga menawarkan program menghafal Al-Quran 1 tahun setengah Juz.
Sekolah yang berada di ujung timur Kabupaten Ponorogo ini, kehadirannya patut dijadikan pilihan utama dalam pendidikan agama dan adab anak-anak di era saat ini. Tak hanya berfokus pada agama saja, sekolah ini juga mampu mengasah kemampuan siswa-siswinya dalam berbagai bidang.
Pada gelaran Porseni KKMI Ponorogo Desember tahun lalu, MIM 15 Sooko berhasil mengantarkan siswa-siswinya memborong berbagai prestasi, seperti tahfidz, menyanyi islami, membaca puisi, pidato Bahasa Indonesia, Catur dan lain-lain. (*)
Penulis Nike Nur Hasanah Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni
