Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Kuatkan Kompetensi Dosen, FAI UAD Undang Dirjen Pendidikan Islam Kemenag

    Jan 19 202436 Dilihat

    IBTimes.ID – Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan menghadirkan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP., M.T. untuk dapat memberikan penguatan dan peningkatan kapasitas kompetensi dosen terlebih dengan adanya kebijakan akademik yang kian berkembang dan penuh tantangan.

    Stadium Generale kali ini dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Ahmad Dahlan, Prof. Dr. Muchlas , M.T dan diberikan penguatan oleh Badan Pembina Harian Universitas Ahmad Dahlan Prof. Ahmad Muttaqin, S.Ag., M.Ag., M.A., PhD, yang berlangsung di Ruang Amphitheater A (sisi barat) Gedung Fakultas Kedokteran Kampus 4 UAD, Selasa, 16 Januari 2024. Prof. Dr. Muchlas , M.T menyampaikan harapan besar dalam dibukanya program studi baru untuk Pendidikan Doktor Studi Islam yang mampu menaungi integrasi segala bidang dan mampu meluluskan mahasiswa yang tidak hanya akademiknya saja tetapi juga memiliki nilai keislaman yang seimbang.

    Sementara itu, Prof. Ahmad Muttaqin, S.Ag., M.Ag., M.A., PhD, lebih menyoroti pada bagaimana perkembangan yang potensial menjadi program studi doktoral kedua di Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) jika S3 Islamic Studies di FAI UAD diizinkan untuk beroperasi. Dilain hal, adanya program studi baru nantinya dapat memaksimalkan Catur Dharma PTM yakni Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

    Menyambung dari harapan Rektor dan BPH UAD terkait dengan beroperasinya program studi baru, Pendidikan Doktor Studi Islam, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP., M.T. menyambut baik dan support hal tersebut, serta menguatkan bahwa puncak dari semua ilmu adalah agama. Hal tersebut erat kaitannya pula dengan banyaknya yang berkembang hanyalah keberagaman berbagai ilmu untuk ilmu namun ilmu untuk suatu hal yang nyata masih belum untuk diwujudkan sebagai bentuk hilirisasi ilmu pengetahuan.

    Inilah yang menjadi harapan Dirjen Ramdhani adalah Universitas Ahmad Dahlan mampu menunjukkan konsistensinya dalam pengembangan Al Islam dan Kemuhammadiyahan dalam memberikan penguatan intelektual dan nilai syar’i pada lulusan sehingga menciptakan lulusan yang islami dan berkemajuan.

    Lebih lanjut, sebagaimana dilansir dari Suara Muhammadiyah, Prof. Muhammad Ali menekankan bahwa pendidikan sejatinya adalah ikhtiar manusia untuk memuliakan dan memberdayakan sesama manusia. Beliau menyoroti pentingnya mengenali Tuhan sebagai langkah awal dalam pengenalan diri dan meningkatkan martabat manusia. Dalam konteks pengenalan diri, Prof. Muhammad Ali menegaskan bahwa pemahaman manusia menjadi kunci dalam setiap interaksi dan proses pembelajaran. Menyinggung definisi manusia, beliau menyajikan perspektif sejarah, menekankan bahwa ilmu adalah kunci bijaksana dalam aktivitas sosial.

    “Semua ilmu hadir untuk mewakili bahwa orang yang berilmu akan menjadi sumber pemahaman yang mendalam. Ilmu adalah kunci untuk meraih makna hidup dan memberikan kontribusi positif bagi sesama,” pungkas Prof. Muhammad Ali Ramdhani. Prof. Muhammad Ali Ramdhani juga menyatakan dukungannya terhadap pendirian Program Studi S3 Islamic Studies di FAI UAD dengan visi membawa semangat Islam universal. Pernyataan ini menjadi semangat dan motivasi bagi seluruh keluarga besar FAI UAD untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam bidang studi ini.

    (Yusuf)

    sumber ini berita dari ibtimes.id

    Author

    Share to

    Related News

    Kampus UMG

    Urun Rembug Pilrek UMG Periode 2025-2029

    by Jan 31 2025

    Secara resmi panitia pemilihan rektor (Pilrek) Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG)  telah mensosi...

    Me-Muhammadiyahkan AUM secara Kaffah

    by Dec 30 2024

    Oleh: M. Islahuddin* Diakui atau tidak, bagi yang saat ini bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah (AUM),...

    Refleksi atas Bahtsul Masail Pesantren N...

    by Nov 22 2024

    Bahtsul Masail, tradisi intelektual khas pesantren Nahdlatul Ulama (NU), adalah salah satu warisan b...

    Indonesia Berkemakmuran, Kemakmuran untu...

    by Nov 19 2024

    Menyongsong Milad ke-112 tahun ini, Muhammadiyah mengambil tajuk “Menghadirkan Kemakmuran untuk Se...

    Inilah 9 Rekomendasi Simposium Beda Seta...

    by Nov 16 2024

    IBTimes.ID – Simposium Best atau Beda Setara telah selesai digelar. Acara ini berlangsung selama d...

    Keberagaman Bukan Hanya Soal Kerukunan, ...

    by Nov 13 2024

    IBTimes.ID, Yogyakarta – Koordinator Sekretariat Nasional (Seknas) Jaringan GUSDURian, Jay Akhmad,...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top