CIREBONMU.COM — Angka usia yang semakin tinggi kerap menjadi halangan bagi seseorang untuk belajar. Anggapan dan persepsi sekitar tentang penurunan kapasitas otak manusia sejalan dengan bertambahnya usia menjadi penghambat untuk terus belajar. Ditambah dengan perubahan kurikulum dan teknologi membuat masyarakat yang telah berumur pun enggan untuk belajar.
Namun, hal ini tidak menjadi penghalang bagi Agus Arifin untuk mengenyam pendidikan di usia yang tidak lagi tergolong muda. Agus, merupakan salah satu jurnalis senior di Cirebon yang semenjak tahun 2009 hingga saat ini masih aktif sebagai jurnalis.
Baca Juga : Luar biasa, Ribuan Wisudawan Ikuti Wisuda ke-32 UM Cirebon di Tahun Penuh Prestasi
Walaupun Agus memiliki karier sebagai jurnalis, ia tidak pernah melupakan mimpinya untuk mengejar pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Agus memilih untuk mendaftar kuliah di Universitas Muhammadiyah Cirebon di Program Studi Teknik Informatika.
Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PDM. Kabupaten Cirebon periode 2015-2022 dan Ketua PCM Tengahtani ini akhirnya resmi menyandang gelar Sarjana, bersama ribuan wisudawan UMC mengikuti kegiatan Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-32 Universitas Muhammadiyah Cirebon, pada tanggal 12-13 Oktober 2024 lalu,.
Hasan Sadr, Ketua MPI PDM Kabupaten Cirebon periode 2022-2027, saat ditemui cirebonmu.com menyampaikan rasa bangga dan ucapan selamat atas telah diwisudanya Agus Arifin pada wisuda ke-32 UMC tahun ini.
Baca Juga : Universitas Muhammadiyah Cirebon Adakan MATAF AIK diikuti Ribuan Mahasiswa Baru
“Kami atas nama MPI PDM Kabupaten Cirebon mengucapkan selamat kepada Mas Agus, yang telah diwisuda,”ujar Hasan.
Menuntut ilmu tidak mengenal usia, menuntut ilmu merupakan usaha dan niat untuk menambah wawasan yang lebih luas dan menerima kemajuan ilmu pengetahuan yang ada saat ini. Inovasi ilmu pengetahuan tentu terus berkembang seiring kemajuan teknologi sehingga masyarakat baik berusia muda ataupun berusia tua diharapkan dapat menggunakan kemajuan teknologi dan menerima perkembangan ilmu pengetahuan yang terbaru, pungkas Hasan. (CM)