Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Model Wasathiyah Islam Muhammadiyah – bandungmu.com

    Nov 10 202223 Dilihat

    Oleh: Prof Dr KH Dadang Kahmad MSi, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah

    BANDUNGMU.COM — Di tengah-tengah kebhinekaan masyarakat Indonesia, kita membutuhkan pemahaman Islam yang “tengahan” yang populer disebut dengan Islam wasathiyah.

    Dengan kondisi ribuan pulau dan ratusan suku bangsa dan aneka ragam agama serta kepercayaan, Indonesia membutuhkan pemahaman agama yang bisa mempersatukan ke dalam sebuah negara kesatuan yang kuat.

    Islam wasathiyah dicirikan dengan moderat (tawasuth), adil (‘adalah), toleransi (tasamuh), dan seimbang (tawazun).

    Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar yang mengangkat tema “Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan” menghasilkan lima pilar Islam berkemajuan yang bisa menjadi landasan karakter Islam wasathiyah yang dibutuhkan itu.

    Kemurnia tauhid

    Tauhid merupakan doktrin sentral dan pintu gerbang Islam. Dengan tauhid, manusia mendapatkan kekuatan dan kemerdekaan dalam hidupnya seperti tertuang dalam QS An-Nahl ayat 99-100.

    Kemurnian tauhid menjadi sumber kekuatan Muhammadiyah untuk melawan semua bentuk penindasan dan ketidakadilan yang dilakukan manusia.

    Pendalaman Al-Quran dan As-Sunnah

    Setiap praktik keagamaan baik dalam akidah, ibadah, akhlak, dan muamalah harus berdasarkan Al-Quran dan As-Sunnah dengan pemahaman yang inklusif.

    Dengan pemahaman ini, setiap putaran zaman akan dihadapai dengan optimisme, bukan pesimisme sehingga peradaban akan semakin maju dan berkembang.

    Amal saleh fungsional dan solutif

    Iman seseorang tidak sempurna tanpa kegiatan amal saleh. Muhammadiyah sudah melakukannya selama satu abad lebih dalam hal beramal saleh untuk bangsa dengan pendirian ribuan alam usaha.

    Berorientasi kekinian dan masa depan

    Islam modern yang diusung Muhammadiyah adalah realitas kekinian dan kedisinian sehingga hal ini mengharuskanya bergerak sesuai dengan pergerakan zaman. Realitas konstruktif adalah misi utama Islam wasathiyah yang diusung Muhammadiyah.

    Toleran, moderat, terbuka, dan suka bekerja sama

    Inilah pilar terpenting dari Islam wasathiyah yang diusung Muhammadiyah. Muhammadiyah tidak memaksakan pikiran dan kehendak secara fanatik. Ada keseimbangan antara menjaga purifikasi dan modernisasi, tidak ekstream kiri ataupun kanan.

    Itulah lima pilar Islam wasathiyah yang diusung Muhammadiyah selama satu abad ini. Yang pantas disebut Islam tengahan yakni pemahaman Islam yang menggunakan empat kaidah.

    Pertama, santun, tidak keras, dan tidak radikal. Kedua, sukarela, tidak memaksa, dan tidak mengintimidasi. Ketiga, toleran, tidak egois, dan tidak fanatis. Keempat, saling mencintai, tidak saling bermusuhan dan membenci.

    Lima pilar Islam berkemajuan di atas diharapkan mampu menciptakan gerakan Islam yang menjadi acuan bagi masyarakat muslim Indonesia untuk bersama-sama menghadapi gerakan Islam yang keras tanpa kompromi dan radikal.

    Muhammadiyah sebagai pilar utamanya harus mampu memberikan contoh teladan bagi kelompok lain dalam kesantunan, kerendahan hati, toleran, dan welas asih.

    Namun, dengan menilik keadaan di lingkungan Muhammadiyah yang belum selesai dengan mengkompromikan antara agama dan budaya lokal.

    Banyak aktivis dakwah Muhammadiyah masih menyikapi vis to vis dengan budaya lokal sehingga dikesankan Muhammadiyah adalah organisasi dakwah yang anti-budaya lokal.

    Oleh karena itu, masalah ini harus segera diselesaikan sehingga Islam berkemajuan (wasathiyah) yang diusung Muhammadiyah bisa menjadi model berislam yang dijadikan standar rujukan bagi gerakan-gerakan Islam lain di Indonesia. Wallahualam.***

    ____

    Sumber: Majalah SM edisi 21

    Editor: FA

     



    sumber berita ini dari bandungmu.com

    Author

    Share to

    Related News

    Banjir Lampung

    Banjir Bandang Melanda Lampung Tiga War...

    by Jan 22 2025

    Hujan deras dengan intensitas tinggi melanda delapan kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk La...

    Hak Pejalan Kaki – bandungmu.com

    by Nov 23 2024

    Oleh: Sukron Abdilah*  BANDUNGMU.COM — Kita selalu beranggapan bahwa untuk berbuat baik harus mem...

    Pelajaran dari Kehati-hatian Rasulullah ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Bandung – Diskusi mengenai tobat pelaku zina yang belum menjalani hukuman sering me...

    Islam Berkemajuan Harus Jadi Arus Utama ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad secara resmi membuka...

    SDIT Muhammadiyah Harjamukti Latih Keman...

    by Nov 23 2024

    CIREBONMU.COM  —  SDIT Muhammadiyah Harjamukti Kota Cirebon adakan kegiatan camping yang penuh d...

    UAH Ajak Umat Islam Perkuat Akidah Demi ...

    by Nov 23 2024

    BANDUNGMU.COM, Jakarta — Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustaz A...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top