Muhammad Syamsuddin Pimpin PWM Banten 2022-2027

banner 468x60

MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTEN—Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah-‘Aisyiyah Banten ke-4 telah dilaksanakan dari Jumat-Ahad (24-26/02). Selain memilih kepemimpinan untuk periode 2022-2027, agenda Musywil Muhammadiyah Banten juga untuk merumuskan agenda strategis dalam kerja dakwah di wilayah Banten. Seluruh agenda Musywil Banten ini berjalan dengan aman, damai, lancar dan tertib.

Dalam mekanisme pemilihannya, Musywil Banten ini dilakukan secara e-voting dengan dukungan Tim IT dari Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Setelah dilakukan pemungutan suara dan musyawarah, Muhammad Syamsuddin diamanati memimpin Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Banten untuk periode 2022-2027. Sementara Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Banten akan dipimpin Ima Ni’mah untuk lima tahun ke depan.

Setelah itu, 13 orang yang menjadi Anggota PWM Banten akan melaksanakan rapat untuk menentukan struktur kepengurusan yang baru. Mereka akan bermusyarawah untuk mengisi jabatan sekretaris, wakil sekretaris, bendahara, wakil bendahara, dan ketua-ketua lainnya sebanyak enam orang. Sekaligus disusun struktur untuk Majelis-majelis dan Lembaga-lembaga untuk membantu pimpinan. Pola rekruitmen struktur PWM dan PWA ini ditapkan berlandaskan pada kompetensi, profesionalisme, dan integritas.

Usai terpilih kembali memimpin PWM Banten, Syamsudin siap mengemban amanah ini. “Mari kita lanjutkan perjuangan dakwah Islam dan kaderisasi Muhammadiyah di Provinsi Banten. Sehingga Muhammadiyah bisa memajukan Banten dan mencerahkan Indonesia,” ucapnya.

Ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais mengatakan bahwa dengan adanya Musywil Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Banten ini harus melibatkan kader generasi muda-mudi untuk keberlangsungan dakwah Muhammadiyah. Sementara itu, Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menuturkan, dakwah harus menyesuaikan dengan tantangan zaman, agar yang benar itu benar, yang salah adalah salah.

“Saya mengharapkan Muhammadiyah berperan besar dalam dakwah bersama ormas Islam lainnya. Mari rancang bangun dakwah sampai ke akarnya yang membumi dan tidak melangit,” tutur Yandri.

Hits: 0



sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id

Author