Muhammadiyah • Apr 08 2023 • 30 Dilihat
MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL — Muhammadiyah melalui Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pusat dan dibantu oleh Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) berkomitmen melakukan pemberdayaan berkelanjutan, sebagaimana usaha mentransformasi Kelompok Pemulung Mardiko di TPST Piyungan, Bantul.
Komitmen transformatif tersebut ditegaskan oleh Wakil Ketua MPM PP Muhammadiyah, Ahmad Ma’ruf pada, Jumat (7/4) di sela acara Penyaluran Kado Ramadan untuk Kelompok Pemulung Makaryo Adhi Ngayogyakarto (Mardiko) di TPST Piyungan, Bantul yang berkolaborasi dengan Lazismu PP Muhammadiyah.
Dosen Fakultas Ekonomi UMY ini menuturkan, salah satu upaya yang saat ini tengah diusahakan Muhammadiyah untuk peralihan profesi tersebut adalah dengan pengembangan tempat produksi pemilahan sampah dan budidaya Maggot.
“Kita berkomitmen kepada bapak ibu sekalian, untuk terus berdaya. Kita sejak awal sepakat mardiko ini pada suatu saat akan berhenti pada istilah pemulungnya hilang, tapi Mardiko-nya tetap. Untuk apa, untuk bapak-ibu beralih profesi,” terang Maruf dalam sambutannya.
Segendang sepenarian dengan itu, Wakil Ketua Lazismu Pusat, Arif Jamali Muis menyoroti wacana penutupan TPST Piyungan oleh Pemerintah. Sehingga Arif menyampaikan bahwa kehadiran Muhammadiyah tidak hanya sebatas karikatif, namun juga mengupayakan upaya berkelanjutan.
“Oleh pemerintah juga keliatannya (TPST) akan berusaha ditutup. Oleh karena itu sedang dirancang nanti oleh teman-teman MPM, untuk selanjutnya apa yang harus kita lakukan agar kita semua bapak-bapak ibu-ibu tetap bisa berdaya dan survive,” ucap Arif.
Mengapresiasi atas komitmen pemberdayaan berkelanjutan yang dilakukan Muhammadiyah – MPM, Ketua Paguyuban Mardiko, Maryono menyambut komitmen tersebut dan menyampaikan terima kasih kepada Muhammadiyah yang selama ini konsisten mendampingi Paguyuban Mardiko.
“Sangat mengucapkan terimakasih sekali kepada MPM, dari Lazismu dan juga dari Havaianas, yang telah peduli sekali kepada teman-teman pemulung di TPST Piyungan ini,” terang Maryono.
Maryono juga menyampaikan bahwa agenda penyaluran kado ramadhan ini menjadi ‘obat’ bagi kelompok pemulung yang ada di TPST Piyungan yang pendapatannya menurun selama bulan Ramadhan.
Hits: 0
sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id
muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
View all postsmuhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais, menekankan pen...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Universitas Muhammadiyah Surakarta menjadi saksi berkumpulnya sekita...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR) harus menjadi arus ut...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDARI – Evangelis (Ev) Munfaridah dari Majelis Gereja Kebangunan Kalam Allah...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Manhaj Tarjih Muhammadiyah dirancang untuk menjaga relevansi dan ...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dalam wawancara yang disiarkan pada Sabtu (24/08) di acara ROSI, Kom...
No comments yet.