Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Mufti Perlis Malaysia: Kami Ingin Belajar ke Muhammadiyah

    Mar 02 202322 Dilihat

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Dato’ Arif Perkasa Dr. Mohd Asri Zainul Abidin (Dato’ MAZA) memimpin rombongan Jawatankuasa Fatwa Negeri Perlis Malaysia yang berkunjung ke Yogyakarta pada Rabu (01/03). Dalam sambutannya yang dilaksanakan di Sekar Kedathon, Kotagede ini, ia mengungkapkan rasa terima kasih atas sambutan yang penuh kekeluargaan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

    Mufti Perlis Malaysia ini mengaku tertatik dengan gerakan Persyarikatan Muhammadiyah. Ia telah mempelajari Muhammadiyah melalui berbagai buku, termasuk lewat film Sang Pencerah. Menurutnya, film Sang Pencerah telah cukup baik memotret lanskap perjuangan KH. Ahmad Dahlan dalam dakwah Islam di tanah Keraton Yogyakarta. Sebagai tokoh reformis, kata Dato’ MAZA, KH. Ahmad Dahlan telah memberikan sumbangsih yang tak terhingga bagi perkembangan Islam.

    “Saya rasa KH. Ahmad Dahlan telah memberikan suatu sumbangan yang begitu besar dalam melakukan reformasi keagamaan. Apa yang diperbuat KH. Ahmad Dahlan saya rasa tidak dicapai oleh tokoh Islam lainnya,” tutur Pria kelahiran 1 Januari 1971 di Bukit Mertajam, Seberang Perai, Pulau Pinang ini.

    Dato’ MAZA terkagum dengan perkembangan Muhammadiyah yang memiliki banyak instansi pelayanan publik dari pendidikan hingga kesehatan. Hingga saat ini Muhammadiyah memiliki ribuan lembaga yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan sampai Australia, Mesir, dan Malaysia. Ia kemudian mengungkapkan rasa bahagianya atas pendirian Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) yang berlokasi di Negeri Perlis.

    Selain itu, Dato’ MAZA juga menyatakan adanya persamaan pemikiran keagamaan Jawatankuasa Fatwa Negeri Perlis dengan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah, seperti seruan untuk kembali ke Al Quran dan Hadis, dan tidak terikat suatu mazhab. Praktek-praktek keagamaan juga banyak kemiripan antara Fatwa Mufti Perlis dengan Muhammadiyah seperti tidak melakukan doa qunut saat salat subuh, dan lain-lain.

    Dato’ MAZA kemudian mengungkapkan tujuan utamanya ke Yogyakarta yaitu ingin belajar kepada Muhammadiyah. “Kami ingin belajar dari Muhammadiyah, harapan kami, kedatangan kami ini dapat membawa bekal ilmu dan pengalaman dan terus menjalin hubungan baik dengan Muhammadiyah,” ucap alumni Universiti Islam Antarabangsa Malaysia ini.

    Dalam acara penyambutan ini, dihadiri jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah Syamsul Anewar dan Saad Ibrahim, Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Hamim Ilyas, Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Muhamad Rofiq Muzakkir, Rektor Univesitas Aisyiyah Yogyakarta Warsiti, Wakil Mudir Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Muhammad Muhajir, dan lain-lain.

    Hits: 1

    sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id

    Author

    Share to

    Written by

    muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah

    Related News

    Muhammadiyah Maksimalkan Wakaf dalam Sek...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais, menekankan pen...

    Muhammadiyah Proyeksikan Kemandirian Eko...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Universitas Muhammadiyah Surakarta menjadi saksi berkumpulnya sekita...

    ‘Aisyiyah Dorong Pengarusutamaan E...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR) harus menjadi arus ut...

    Pendidikan Inklusif Muhammadiyah Diapres...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDARI – Evangelis (Ev) Munfaridah dari Majelis Gereja Kebangunan Kalam Allah...

    Menelusuri Ragam Metode Penentuan Hukum ...

    by Aug 26 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Manhaj Tarjih Muhammadiyah dirancang untuk menjaga relevansi dan ...

    Bukan Gedungnya, Tapi Mentalitas Kolonia...

    by Aug 26 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dalam wawancara yang disiarkan pada Sabtu (24/08) di acara ROSI, Kom...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top